Satu lagi ulasan wisata kuliner Jombang kami hadirkan untuk Anda para pembaca blog The Jombang Taste. Kali ini ada Bakso Agista yang siap memanjakan lidah Anda. Bakso Agista merupakan wisata kuliner Jombang yang dikenal murah dan enak. Tak heran, pelanggan bakso ini berjubel mulai dari anak-anak, pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum. Satu porsi bakso Agista harganya Rp5.000 saja. Itu harga terbaru bakso agista saat penulis makan disana hari ini, Senin 24 September 2018. Harga sebelumnya adalah Rp3.000 dan Rp4.000 per porsi. Pentol bakso ada dua jenis, pentol kecil dan pentol jumbo. Minuman yang dijual disana adalah es jeruk, es degan dan es teh yang masing-masing dijual seharga Rp2.000 per gelas. Murah sekali bukan? Inilah salah satu tempat wisata kuliner paling murah di Kota Jombang.
Menurut pengamatan penulis, Bakso Agista memiliki dua cabang yang aktif buka. Lokasi Bakso Agista pertama di Dusun Jabaran, Desa Gondek, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang. Tempat bakso Agista yang kedua berada di sudut timur laut Lampu Merah Cukir, Diwek, Jombang. Saya tidak pernah mampir ke Bakso Agista Cukir karena suasana jalan raya sangat padat memaksa orang terburu-buru berkendara dan suara lalu lintas cukup berisik. Saya malah sering mampir ke Bakso Agista Gondek yang relatif lebih tenang jalan rayanya. Menikmati bakso agista tidak kalah enak dibanding bakso nuklir, bakso arema, maupun bakso tumpeng. Wisata kuliner ini buka mulai pukul 10.00 sampai 21.00 pada hari Senin sampai Minggu, kecuali Jumat Legi. Di dalam warung bakso agista terdapat sejumlah kursi yang bisa menampung sekitar 25 orang pembeli. Jadi, tempat ini bisa menjadi titik kumpul yang bagus untuk Anda dan teman-teman satu geng.
Pelayanan penjual bakso Agista cukup baik. Penjualnya ramah dan cekatan dalam memenuhi pesan pembeli. Suasana makan di warung bakso ini cukup bising karena terletak di pinggir jalan. Meski demikian, bakso agista sekarang telah menjelma menjadi salah satu tempat nongkrong terkenal di area Mojowarno dan sekitarnya. Anda kini punya pilihan tempat makan selain tahu campur di pertigaan lapangan Mojowarno, bakso Nuklir, bakso tumpeng, maupun wisata kuliner lontong balap. Kalau sedang bosan dengan salah satu menu makanan di atas, Anda bisa mencoba variasi menu kuliner Jombang yang lain. Makan bersama teman maupun anggota keluarga bisa meningkatkan kerukunan bersama. Berminat mencoba?
Selamat berbisnis kang. Semoga sukses!
Klo liat foto bakso di atas sih kayaknya enak. Aslinya?
Oh ini toh warung bakso yg katanya pakai daging tikus?
Pasti yg punya warung ini tetangganya mas Agus.
Kata temanku warung bakso ini pernah kena kasus daging tikus. Ngeri deh….
Jangan mengejar makanan murah lalu nggak perhatika kesehatan badan.
Kuliner rakyat bnyk didominasi makanan beracun. Kasian…
Bakso agista dekat rumahku. Enak dan murah. Bisa jd tmpt nongkrong bareng teman.
Bakso apaan tuh 5rb doang. Jadi curiga isu daging tikus itu benar.
Segmentasi konsumen bawah memang identik harga murah dan jumlah banyak. Beda kalau sasaran bisnis ke konsumen high class, harus lbh fokus ke mutu.
Kuliner enak bikin hidup lebih semangat. Mampir di sambel layah mas. Dijamin hidup jadi greng.
Makan bukan hanya utk kenyang, tapi juga utk sehat.
Makan enak, tidur enak, kerja enak. Masooook pak eko!
Masuk pak eko!
Baksonya enak tenan… bikin ketagihan… murah lagi.
Bakso agista mantap tenan!
Bakso Agista menurutku rasanya biasa-biasa saja hanya harganya yang murah tapi soal rasa tidak terlalu ena…
bahkan dulu aku takut makan di situ karena ada kabar kasus daging tikus hihihi…..
takut juga ya kalau makan daging tikus bisa-bisa kena sakit perut.
Mie lagi…
Mie lagi…
Emang orang ndeso doyan mie.
Murah dan gak enak. Mending bakso nuklir.
Bisa COD ke diwek?
Warung ini pernah kena kasus bakso tikus. Hiiiii….
Bakso tikus ini. Hueeek…
Hati-hati makanan murah biasanya membawa penyakit.
Enak dan jd sumber penyakit? Tidaaaaaak…
Bakso agista mmg murah… tp meragukan enaknya…
bakso ini dulu kena kasus daging tikus. emangnya mas agus masih mau beli disana?
Kapok tuku bakso nang kunu.
Kemproh!
Murahan. Gak enak.
Lumayan murah. Cocok utk pengiritan.
Gak enak. Koyok pentol 500an pinggir embong.
Jangan tergoda oleh harga murah saat membeli makanan. bisa jadi setelah makan itu Anda langsung sakit karena bahan-bahan yang digunakan tidak higienis dan memenuhi standar kesehatan.