Ojo Dumeh Mundhak Keweleh

Cerita Rakyat Jawa Tengah Dongeng Timun Emas dan Mbok Rondo Dadapan
Cerita Rakyat Jawa Tengah Dongeng Timun Emas dan Mbok Rondo Dadapan

Apa kabar kawan blogger Jombang? The Jombang Taste hadir kembali dengan inspirasi kata-kata bijak Bahasa Jawa. Ojo dumeh mundhak keweleh adalah nasehat bijak Boso Jowo yang berarti jangan merendahkan kemampuan orang, kalau terbukti sebaliknya maka hanya rasa malu luar biasa saja yang akan Anda dapatkan. Kalimat bijak Bahasa Jawa ini mengajarkan kita agar menghindari perilaku sombong dalam tindakan sehari-hari. Sepintar apapun Anda, kesombongan akan menghancurkan reputasi Anda cepat atau lambat.

Manusia yang bersikap angkuh akan merasa bahwa semua bisa ditaklukkan. Lebih buruk lagi, dia akan merendahkan orang lain dan bila suatu ketika mengalami kejatuhan akan dirasakan sangat menyakitkan. Karena orang yang direndahkan kemampuan yang lebih tinggi daripada yang merendahkan, hanya saja saat itu orang yang berbuat angkuh belum tahu kemampuan yang direndahkan. Jadi sebaiknya selalu waspada, jangan meremehkan orang dalam hal apapun.

Kesombongan dekat dengan kekufuran. Orang yang berperilaku sombong akan melupakan keberadaan Tuhan. Dia lupa bahwa sombong hanya layak dijabat Tuhan. Tidak akan satupun manusia yang layak memakai label kesombongan dalam hidupnya. Telah banyak kita dengar cerita sejarah kehancuran pemimpin sombong yang mengabaikan peringatan Tuhan. Tentu Anda tidak ingin menjadi penerus kisah pedih azab Tuhan terhadap manusia sombong.

Bagaimana cara menghindarkan diri dari perilaku sombong? Tekunlah beribadah dan giatlah beramal terhadap sesama. Tekun beribadah akan memberikan ketenangan dalam hidup Anda dan kepasrahan terhadap Sang Pencipta Kehidupan. Giat beramal baik terhadap sesama manusia akan memperkuat kerukunan masyarakat sekaligus dapat menarik kehadiran rejeki mendekati Anda.

Lawan dari kata sombong adalah rendah hati dan ikhlas beramal. Perbedaan diantara keduanya kadang sangat tipis. Anda tidak akan memahami keduanya sampai ada orang lain yang mengingatkan kesalahan Anda. Jika itu terjadi, artinya Tuhan sedang mengingatkan Anda melalui pembicaraan orang lain. Semoga artikel kata-kata bijak Bahasa Jawa ini bisa memberi inspirasi untuk hidup Anda. Sampai ketemu di artikel The Jombang Taste berikutnya.

Daftar Pustaka:

Sudjono. 2013. Nguri-uri Pitutur Luhur Falsafah Adi Luhung. CV. Karya Mandiri Sentosa: Ngawi


Comments

5 tanggapan untuk “Ojo Dumeh Mundhak Keweleh”

  1. […] kabar kawan blogger Jombang? The Jombang hadir kembali untuk menginspirasi Anda melalui kata-kata bijak Bahasa Jawa. Kalimat inspiratif Bahasa Jawa kali ini berbunyi: wenehono Teken Marang Wong Kang Wuto, Wenehono […]

  2. Avatar Amang Lolu
    Amang Lolu

    Nasehat kakek…. orañg sombong digigit anjing ompong.

  3. Avatar Joko Santoso
    Joko Santoso

    keangkuhan akan memberikan kecelakaan.

  4. […] kata keweleh biasanya didapatkan pada sebuah nasihat seperti ini. Ojo Dumeh Mundhak Keweleh. Agus Siswoyo, seorang blogger, menjelaskan bahwa ‘jangan merendahkan kemampuan orang, kalau […]

  5. Avatar Imam fachrozi
    Imam fachrozi

    Bagaimana jika ditulis dalam aksara jawa

Tinggalkan Balasan ke Wenehono Teken Marang Wong Kang Wuto – The Jombang Taste by Agus Siswoyo Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *