Menata Sistem Keuangan Syariah Nasional yang Kokoh, Stabil dan Inklusif

Satu lagi informasi datang dari Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) Pusat mengenai Call for Paper. Bagi kawan-kawan peneliti yang memiliki ketertarikan terhadap pengembangan ilmu Ekonomi Islam dapat mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI, IAEI, dan Universitas Indonesia (UI) ini. Detail informasi silakan baca di website IAEI Pusat berikut: Call for Papers – Forum Riset Ekonomi dan Keuangan Syariah III.

Untuk informasi tertulis, silakan baca pengumuman di bawah ini:

____________________________________________________
Forum Riset Ekonomi Keuangan Syariah III 2015
Kampus Universitas Indonesia – Depok
28 – 29 April 2015
“Menata Sistem Keuangan Syariah Nasional yang Kokoh, Stabil dan Inklusif”
diselenggarakan bersama oleh:
Otoritas Jasa Keuangan RI
Ikatan Ahli Ekonomi Islam
Universitas Indonesia
Call for Paper

Informasi Umum

Sebagai sistem keuangan dan industri yang baru tumbuh, keuangan syariah perlu ditopang oleh aktivitas riset dan pengembangan berkualitas agar dapat tumbuh lebih cepat, stabil, efisien dan berdaya saing; sehingga dapat berkontribusi optimal dan memiliki peran penting dalam perekonomian nasional.

Area riset keuangan syariah yang belum dikembangkan masih sangat luas; akademisi dan peneliti dibidang ini masih perlu pula terus ditingkatkan jumlah dan kualitasnya agar dapat mengimbangi laju kebutuhan industri keuangan syariah yang semakin cepat. Terkait dengan itu, otoritas keuangan bekerjasama dengan Ikatan Ahli Ekonomi islami sejak tahun 2012 telah melaksanakan kegiatan yang disebut sebagai Forum Riset terkait ekonomi, keuangan dan perbankan syariah.

Otoritas Jasa Keuangan yang berdasarkan Undang-undang menjadi otoritas pengaturan dan pengawasan sektor keuangan termasuk keuangan syariah dan Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) memiliki semangat untuk menumbuh kembangkan sistem ekonomi dan sektor jasa keuangan syariah sehingga tetap menjaga kesinambungan forum riset ini dari tahun ke tahun. Dalam pelaksanaan Forum Riset Ekonomi Keuangan Syariah (FREKS) ini, OJK dan IAEI bekerjasama host university yang pada tahun ini adalah Univeristas Indonesia (UI).

Ragam kegiatan dalam FREKS III-2015 terdiri dari kompetisi dan presentasi papers peneliti yang diseleksi dari call for papers, kegiatan general lectures oleh pakar keuangan syariah, dan side events bernuansa akademik lainnya. Kami menghimbau para peneliti muda dan peneliti senior untuk mengikuti kompetisi penulisan makalah/paper terbaik dengan topik sesuai tema dan area fokus forum riset tahun ini. Sejumlah peneliti senior secara on-invited basis akan pula diundang oleh OJK-IAEI untuk menjadi menyampaikan papers dan mempresentasikan pada FREKS III – 2015.

Cakupan Topik Paper

Sesuai dengan tema FREKS III – 2015, topik-topik yang menjadi fokus forum ini mencakup isu keuangan syariah terkini, yaitu:

1. Peranan dan kontribusi sektor jasa keuangan syariah dalam pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif
o Financial inclusion, pengembangan UMKM dan kewirausahaan, pengentasan kemiskinan
o Keuangan syariah dan hubungannya dengan stabilitas sistem keuangan, peningkatan kualitas perilaku/ etika dan moralitas ekonomi, good corporate governance, green economy.
o Analisis permasalahan ekonomi, dan keuangan terkini: analisis perundang-undangan dan kerangka hukum keuangan syariah, policy reform, penataan arsitektur dan institusi pendukung sistem keuangan syariah.
o Peran sukuk bagi pembiayaan ekonomi Nasional

2. Peningkatan efisiensi dan daya saing, serta inovasi produk dan jasa keuangan syariah (bank, non-bank dan pasar modal)
o Peningkatan efisiensi dan daya saing keuangan syariah indonesia di era keuangan / ekonomi global
o Pemanfaatan teknologi untuk untuk peningkatan efisiensi, akses dan kualitas layanan lembaga keuangan syariah termasuk branchless banking, micro-takaful, SRI sukuk.

o Pengukuran dan identifikasi faktor penyebab inefisiensi dan upaya-upaya peningkatan daya saing usaha jasa keuangan syariah.
o Pengembangan human capital industri jasa keuangan syariah
o Produk dan layanan bersama (cross-sector product) antar lembaga keuangan syariah termasuk dan lembaga ZISW (voluntary sector).

3. Pengembangan manajemen risiko, sistem pengawasan kepatuhan syariah dan prudential regulation
o Kajian mengenai permasalahan/isu-isu fikih yang belum terpecahkan untuk pengembangan produk dan instrumen manajemen risiko.
o Risiko-risiko khas perbankan dan keuangan syariah: teknik pengukuran dan mitigasi-nya.
o Meningkatkan kualitas kepatuhan syariah (sharia compliance): teknik pengawasan dan isu-isu terkini.

4. Isu terkini terkait industri keuangan syariah non-bank, lembaga keuangan mikro syariah dan pasar modal syariah
o Isu terkait microbanking syariah, takaful (termasuk micro-takaful dan retakaful), gadai syariah, dana pensiun syariah, multifinance dan leasing syariah, reksadana dan sukuk, indeks saham syariah dan benchmark pricing/imbal hasil syariah.
o Pengembangan lembaga penunjang industri jasa keuangan syariah
o Isu terkait permasalahan dan pengembangan BMT, koperasi jasa keuangan syariah, dan pola-pola keuangan mikro syariah lainnya.

5. Urgensi Pengembangan Aspek Hukum Bisnis dan Keuangan Syariah
o Pendekatan yuridis implementasi produk-produk keuangan syariah
o Pengembangan akad dan transaksi Syariah dalam inovasi produk keuangan dan bisnis Syariah
o Analisis fatwa dan kompilasi hokum ekonomi Syariah di Indonesia
o Penyelesaian sengketa bisnis dan keuangan Syariah melalui arbitrase maupun pengadilan agama.

Hadiah

Uang Tunai:
o Rp.15.000.000 bagi 3 peneliti madya terbaik
o Rp.10.000.000 bagi 3 peneliti muda terbaik

Sertifikat dan plakat penghargaan

Biaya transportasi dan akomodasi 12 penulis paper unggulan ditanggung panitia pelaksana

Batas Waktu

Batas akhir perimaan (soft file) full-paper : 1 April 2015
Pengumuman 12 Paper Finalis : 17 April 2015
Presentasi Paper : 29 April 2015

Rangkaian Kegiatan FRKS III – 2015

  1. Call for Papers
  2. Prominent & Professorship Lecture on Islamic Finance oleh narasumber Internasional dan domestik
  3. Forum Koordinasi Pengembangan Kurikulum dan Pengajaran Ekonomi Islam
  4. Workshop Penulisan Ilmiah Keuangan Syariah

Ketentuan Umum
Kategori peneliti:
o Peneliti Muda (Mahasiswa S1, Sarjana S1 , Mahasiswa S2, atau setingkat dengan latar belakang profesi apapun)
o Peneliti Madya (Magister S2, Mahasiswa S3, Doktor atau setingkat dengan latar belakang profesi apapun)

Pemenang Forum Riset Perbankan Syariah dan Forum Riset Ekonomi dan Keuangan Syariah sebelumnya tidak diperbolehkan untuk menjadi peserta Call For Papers pada acara Forum Riset Ekonomi dan Keuangan Syariah III. Apabila panitia menemukan peserta yang pernah menang di forum riset sebelumnya namun ikut serta lagi pada forum riset ini, maka akan langsung dibatalkan baik ketika menjadi peserta call for papers, finalis ataupun pemenang.

Panitia akan memilih 12 paper finalis, (6 paper finalis peneliti muda dan 6 paper finalis peneliti madya) yang akan diundang untuk mempresentasikan paper tersebut di Forum Riset Ekonomi dan Keuangan Syariah III
Panitia akan memilih 6 paper pemenang (3 paper pemenang peneliti muda dan 3 paper pemenang peneliti madya)

Kepada penulis diberikan kompensasi masing-masing sebesar:
o Rp. 10.000.000,00 (pajak ditanggung pemenang) untuk Peneliti Muda
o Rp. 15.000.000,00 (pajak ditanggung pemenang) untuk Peneliti Madya
Panitia akan menanggung biaya akomodasi dan transportasi 12 paper terbaik (1 orang untuk setiap paper) yang berasal dari luar Jabodetabek (penerbangan langsung/perjalanan domestik kelas ekonomi).
Paper adalah karya orisinal, terhindar dari plagiasi ataupun auto-plagiasi, belum pernah dipublikasikan dan belum pernah menang dalam call for paper lainya. Dibuktikan dalam bentuk surat pernyataan yang ditandatangani di atas materai Rp. 6000.

Hasil keputusan dewan juri tidak dapat diganggu gugat.
Penilaian Paper
Berisi solusi untuk menyelesaikan masalah-masalah industri keuangan syariah Indonesia terkini
Menggunakan bahasa akademik atau paper ilmiah, bukan gaya bahasa populer seperti buku populer atau artikel koran.
Pada bab analisis dan implikasi kebijakan, sepatutnya dalam jumlah lebih banyak dibandingkan bab pendukung.
Gaya penulisan menunjukkan bahwa paper menawarkan solusi dan bukan hanya berupa penerapan dari suatu teori.
Panitia hanya menerima paper yang sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan panitia.
Penjurian dilakukan dengan menggunakan sistem Blind Referee yang terdiri dari Regulator, Praktisi, dan Akademisi.
Menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris
Maksimum Jumlah penulis dalam setiap paper 3 orang.

Paper dikirimkan dalam bentuk :
Softcopy paper dalam format Ms. Word, Scan surat pernyataan orisinal paper disertai materai 6000 dan CV penulis (termasuk penulis kedua dan ketiga) dikirmkan melalui email forumriset.iaei@gmail.com dengan mencantumkan kategori panulis Muda atau Madya dipojok kanan paper disertai

Ketentuan Penulisan

Penulis karya ilmiah dapat satu orang atau tim dengan jumlah anggota paling banyak tiga orang. Karya ilmiah ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris secara baik dan benar serta menggunakan bahasa akademik atau ilmiah dan bukan gaya bahasa populer seperti buku populer, surat kabar, majalah, dll dengan format penulisan yang telah ditentukan. Karya ilmiah ditulis dalam bentuk kalimat pasif (bukan kalimat aktif). Antar kalimat di setiap paragraf diberi spasi dua ketukan (bukan hanya satu ketukan). Panjang naskah antara 15 s.d. 20 halaman (termasuk teks, tabel, gambar, daftar pustaka, dll yang diperlukan untuk dimuat dalam jurnal), diketik 1 spasi, dengan program Windows Microsoft Word tahun 1997 ke atas, tipe huruf Times New Roman, font size 12, dan margin kiri, kanan, atas, dan bawah semuanya sebesar masing-masing 2,54 cm pada kertas ukuran A4.

Penulisan karya ilmiah mengikuti format dan struktur penulisan sebagai berikut:
o Judul karya ilmiah
o Nama lengkap, lembaga/afiliasi, dan alamat penulis
o Abstrak dan kata kunci
o Pendahuluan
o Metodologi
o Hasil dan Pembahasan
o Simpulan
o Ucapan terima kasih (bila ada bantuan pihak lain)
o Daftar pustaka
Sistem penomoran bab/bagian adalah sebagai berikut:
1. Pendahuluan
2. Metodologi
2.1 …………..
2.1.1 …………
2.1.2 …………
2.2 …………..
2.2.1 …………
2.2.2 ………..
dst
7
Rincian ke dalam sub bab/bagian dan sub-sub bab/bagian dst lebih lanjut dilakukan apabila memang diperlukan. Disarankan penulis menggunakan penomoran yang sederhana (tidak terlalu rinci).
3. Hasil dan Pembahasan
3.1 …………..
3.1.1 ………..
3.1.2 …………
3.2 …………..
3.2.1 …………
3.2.2 …………
dst.
Rincian ke dalam sub bab/bagian dan sub-sub bab/bagian dst lebih lanjut dilakukan apabila memang diperlukan. Disarankan penulis menggunakan penomoran yang sederhana (tidak terlalu rinci).
4. Simpulan
4.1 …………..
4.1.1 ………..
4.1.2 …………
4.2 …………..
4.2.1 …………
4.2.2 …………
dst.
Rincian ke dalam sub bab/bagian dan sub-sub bab/bagian dst lebih lanjut dilakukan apabila memang diperlukan. Disarankan penulis menggunakan penomoran yang sederhana (tidak terlalu rinci).
? Penjelasan masing-masing unsur dalam artikel
o Judul
? Judul ditulis dengan huruf besar dan tebal
? Judul harus sesuai dengan isi makalah dan ditulis secara jelas, lugas, ringkas, dan maksimum 12 kata kalau menggunakan Bahasa Indonesia atau 10 kata kalau menggunakan Bahasa Inggris.
? Judul hanya memuat tema, dan tidak memuat informasi objek makalah, lokasi penelitian, periode penelitian, dan metode analisis.
8
? Judul ditulis dalam bentuk frase, boleh juga berupa kata tanya, tetapi tidak dalam bentuk kalimat lengkap.
? Pilih judul yang menarik perhatian pembaca, bersifat akademis dan mudah dicari mesin pencari.
o Nama Lengkap, Lembaga/Afiliasi, dan Alamat Penulis
? Nama penulis ditulis tanpa gelar, letaknya di bawah judul. Bila penulisnya adalah tim, semua anggota tim dicantukan namanya dengan urutan berdasarkan kontribusi dari substansi sampai dengan penyuntingan.
? Lembaga dan alamat penulis ditulis di bawah nama penulis (masing-masing) dan mencakup nama lembaga, alamat, e-mail, dan nomor handphone (HP).
o Abstrak dan Kata Kunci
? Abstrak merupakan uraian singkat atau rangkuman dari seluruh naskah yang mencakup tema, metodologi, hasil temuan dan pembahasannya, dan simpulan sehingga jika terpisah dari naskah lengkap dapat dibaca dan dipahami isinya.
? Abstrak harus padat, lengkap, jelas, dan ringkas (maksimum 200 kata).
? Abstrak harus mampu menarik minat pembaca dan tidak mengandung atau menjelaskan hal-hal yang sifatnya teknis seperti angka, formula, dll namun lebih mengedepankan hasil temuan dan kontribusinya bagi ilmu pengetahuan.
? Abstrak dan kata kunci harus ditulis dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.
? Kata kunci merupakan kata/istilah yang mencerminkan konsep penting dalam artikel, bukan kata/istilah yang sering muncul dalam artikel.
? Kata kunci terdiri dari 3 s.d. 6 kata/istilah dan ditulis di bawah abstrak dengan jarak satu baris dan dicetak dengan huruf miring-tebal.
9
o Pendahuluan
? Mulai dengan kondisi umum objek yang diteliti, masalah yang akan dikaji dan kajian yang dilakukan karya ilmiah ini termasuk tema yang dipilih dan alasan mengapa tema ini dipilih serta uraian pentingnya tema ini. Lalu identifikasi area spesifik yang dikaji, dan batasan penelitian.
? Reviu secara singkat teori-teori yang umum dipakai, formula-formula umum yang ada, riset-riset yang pernah dilakukan, dan pendapat para ahli yang reputisinya sudah dikenal baik.
? Paparkan riset utama yang menjadi dasar pemikiran makalah ini.
? Akhiri dengan deskripsi singkat dan padat tentang tujuan dan kontribusi makalah ini dalam ilmu pengetahuan.
? Definisi suatu konsep yang sudah umum dalam suatu area tidak perlu disebutkan, kecuali definisi yang tidak lazim diketahui publik dan bersifat spesifik.
o Metodologi
? Metodologi menjelaskan bagaimana penelitian secara keseluruhan dilakukan sehingga apabila penelitian ini dilakukan ulang oleh pihak lain dengan metodologi yang sama akan diperoleh hasil yang sama.
? Sebutkan apakah metodologi penelitian ini kuantitatif atau kualitatif dan jelaskan serta sebutkan dan jelaskan pula metode pengumpulan data dan metode analisisnya.
o Hasil dan Pembahasan
? Hasil atau temuan mengungkap apa yang ditemukan.
? Hasil menyajikan data secara sistematik dalam teks dan lebih baik, kalau ada, didukung dengan tabel, gambar (seperti grafik dan diagram), dan semacamnya supaya pembaca mudah memahaminya. Sumber rujukan tabel dan gambar ada dalam teks. Nama tabel diletakkan di atas tabel dan nama gambar diletakkan di bawah gambar.
? Pembahasan menginterpretasikan maksud dari data (hasil) yang diperoleh, biasanya terdiri dari 4 s.d. 8 butir keluaran riset, dimulai dengan ringkasan dari keluaran utama, dan harus dihindari pengulangan (repetisi).
? Penafsiran data lebih dari sekedar mengungkapkan hasil melainkan memberi arti dari data, menghubungkan fenomena (data) satu dengan yang lain dengan argumen yang didukung dengan literatur (terutama teori). Termasuk dalam
10
penafsiran juga memastikan apakah hasil sesuai dengan isu/hipotesa dan apakah sesuai dengan rencana konsep. Penafsiran juga termasuk membandingkan hasil studi ini dengan hasil dari peneliti lain, apakah sesuai atau bertentangan.
? Pembahasan dilakukan dengan analisis yang dalam, yang bukan hanya mendeskripsikan hasil melainkan juga membandingkan, mempertentangkan, mengontraskan, mendiskusikan hasil dengan teori yang digunakan sebagai pijakan artikel, tetapi teori sebagai dalil dan tinjauan pustaka sebagai pijakan tidak boleh terlalu mendominasi pembahasan hasil, melainkan analisisnya yang harus lebih dominan.
? Bab/bagian hasil dan pembahasan harus jauh lebih banyak (mendominasi) dibandingkan bagian/bab lain termasuk bagian pendahuluan yang di dalamnya termasuk tinjauan literatur.
o Simpulan
? Menjawab tujuan.
? Menjawab pertanyaan yang mungkin muncul.
? Menyimpulkan secara mendalam (insight), bukan meringkas dan tidak dangkal, setiap item pada bagian hasil dan pembahasan.
? Simpulan harus lebih mengarah ke pencetusan teori baru daripada ke arah saran.
? Menjelaskan dimana temuan dapat diaplikasikan (implikasi apa yang dapat disampaikan dari hasil yang diperoleh).
o Ucapan Terima Kasih
? Tuliskan ucapan terima kasih kepada pihak yang membantu dalam penelitian, misalnya pemberi dana, bahan, dan/atau sarana penelitian, apabila ada.
o Daftar Pustaka
? Semua sumber rujukan dalam teks harus didaftarkan dalam daftar pustaka.
? Sumber rujukan harus dari sumber primer, 10 tahun mutakhir, dan relevan.
– Cara merujuk pengarang di dalam batang tubuh artikel harus menyebutkan nama belakang pengarang, tahun, dan halaman. Contoh: (Mitchel, 2008:53), atau Mitchel (2008:53).
11
– Penulisan sumber rujukan dalam teks harus dalam tulisan sendiri, bila kutipan, harus diberi tanda “…” dan diketik satu spasi menjorok masuk ke kanan 7 ketukan, rata kiri dan kanan. Jangan ada plagiarisme.
– Daftar pustaka disusun sesuai dengan standar. Baris kedua dan seterusnya masuk ke kanan 7 huruf. Berikut adalah beberapa contoh penulisan daftar pustaka dari beberapa jenis sumber.
? Jurnal: nama pengarang, tahun, judul artikel (di antara dua tanda kutip), nama jurnal (cetak miring), volume, nomor, dan halaman, seperti berikut.
– Allen, F and Gale, D. 2004. Financial Fragility, Liquidity, and Asset Prices. Journal of the European Economic Association, Vol. 2, No. 6, 1015-1048.
? Buku: nama pengarang (jika lebih dari satu kata, nama belakang yang dijadikan entri), tahun, judul buku (cetak miring), kota penerbit, dan penerbit, seperti berikut.
– Mansuri, M.T. 2007. Sharia Maxims on Financial Matter. Islamabad: International Institute of Islamic Economics.
? Buku yang terdiri dari beberapa artikel: nama pengarang (jika lebih dari satu kata, nama belakang yang dijadikan entri), tahun, judul artikel, dalam nama editor (jika lebih dari satu kata, nama belakang yang dijadikan entri), judul buku (cetak miring), halamanm kota penerbit, dan penerbit, seperti berikut.
– Al-Jahri, M.A. 2002. Transactions in Conventional and Islamic Ecoomies: A Comparation dalam Ahmed, H., Theoretical Foundations of Islamic Economics, 87-100. Jeddah: Islamic Research and Training Institute.
? Internet: nama pengarang (jika lebih dari satu kata, nama belakang yang dijadikan entri), tahun, judul artikel, alamat situs, dan tanggal mengunduh, seperti berikut.
? Schaik, D. 2010. Islamic Banking. The Arab Bank Review, 3 (1), dari http://www.bi.go.id/web/id/Perbankan/Perbankan_Syariah, diunduh 14 Juni 2010.
12
Sekretariat & Kontak
Informasi terkait pelaksanaan FREKS III-2015 dapat diakses pada alamat website:
Website DPP IAEI
www.iaei-pusat.org
atau
www.forumriset.com
Website OJK
www.ojk.go.id
Penyampaian paper, pendaftaran peserta FREKS III 2015 dan informasi lebih lanjut dapat menghubungi alamat berikut:
Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia
Tel. (021) 3840059
Fax. (0251) 3840059
Mobile : 081212055188


Comments

Satu tanggapan untuk “Menata Sistem Keuangan Syariah Nasional yang Kokoh, Stabil dan Inklusif”

  1. Saya tertarik dengan tulisan anda mengenai “ekonomi-islam/menata-sistem-keuangan-syariah-nasional-yang-kokoh-stabil-dan-inklusif”.
    Saya juga mempunyai tulisan yang sejenis mengenai Keuangan Syariah yang bisa anda kunjungi di disini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *