Pada suatu hari di kota Baghdad, hiduplah seorang pria bernama Abu Nawas yang dikenal sebagai pujangga dan penipu ulung. Kepandaiannya dalam berbicara dan menyampaikan nasehat membuat banyak orang takjub. Suatu ketika, Abu Nawas ditantang oleh seorang bangsawan yang terkenal sombong dan angkuh.
“Saya akan memberimu hadiah berharga jika kamu bisa berjalan di atas tali dan terbang di udara, Abu Nawas,” kata sang bangsawan sambil menertawakan Abu Nawas.
Abu Nawas tersenyum dan menjawab, “Baiklah, Tuan, akan saya lakukan. Namun, saya perlu persiapan sebelumnya. Saya akan kembali dalam waktu seminggu untuk menunjukkan keindahan aksi tersebut.”
Dalam seminggu, Abu Nawas sibuk mencari cara agar bisa berjalan di atas tali dan terbang di udara. Dia tahu bahwa hal itu tidak mungkin dilakukan oleh manusia biasa, namun dia tetap berusaha mencari cara untuk mengelabui sang bangsawan.
Akhirnya, hari yang ditunggu pun tiba. Abu Nawas datang ke istana sang bangsawan dengan membawa seutas tali yang panjang dan beberapa layangan. Para tamu dan pelayan yang hadir di sana penasaran dengan apa yang akan dil Abu Nawas.
Abu Nawas meminta bantuan beberapa pelayan untuk mengikat ujung tali di dua tiang yang berjarak 20 meter. Kemudian, dia mengikat layangan yang sudah diterbangkan di pergelangan kakinya.
Abu Nawas mulai berjalan di atas tali dengan hati-hati sambil memegang layangan yang diterbangkan. Angin yang berhembus membuat layangan terbang tinggi dan membantu Abu Nawas menjaga keseimbangannya.
Semua orang terkesima melihat aksi Abu Nawas yang berjalan di atas tali sambil terbang di udara. Para tamu dan pelayan bersorak, dan sang bangsawan merasa terkejut sekaligus kagum. Dia tidak menyangka Abu Nawas bisa melakukannya.
Setelah berhasil menyeberangi tali, Abu Nawas melepaskan layangan dari pergelangan kakinya dan kembali ke tanah dengan selamat. Sang bangsawan pun memberikan hadiah berharga yang dijanjikannya kepada Abu Nawas. Sejak saat itu, reputasi Abu Nawas sebagai pujangga dan penipu ulung semakin dikenal di seluruh Baghdad.
Tinggalkan Balasan