Tips Beradaptasi dengan Perbedaan di Negara Lain bagi Mahasiswa Study Abroad

Tips Beradaptasi dengan Perbedaan di Negara Lain Untuk Mahasiswa Study Abroad
Tips Beradaptasi dengan Perbedaan di Negara Lain Untuk Mahasiswa Study Abroad

Apakah Anda pernah bermimpi kuliah di luar negeri? Siapapun yang memiliki kesempatan untuk menjalani study abroad atau belajar di negara lain pastinya sangat bahagia. Pasalnya untuk bisa masuk ke universitas di Negara lain sangatlah sulit, tahapan atau tes yang perlu dilalui juga lebih banyak dan beragam. Ketika mendapatkan kesempatan langka maka mempersiapkan segalanya sejak dini menjadi bentuk rasa syukur yang wajib dilakukan. Selama beberapa tahun berada di Negara lain membuat kita harus pandai beradaptasi dengan lingkungan sekitar.

Perbedaan dengan negara sendiri

Setiap Negara memiliki keunikannya masing-masing, baik dari bentuk atau postur tubuh secara fisik hingga kebudayaan masyarakatnya. Negara barat cenderung memiliki masyarakat yang individualisnya sangat tinggi, sehingga sangat disiplin. Sedikit berbeda di Negara kita, Indonesia, yang sangat sosialis tentunya ada perbedaan yang cukup mengagetkan. Ada banyak persiapan yang perlu dilakukan sebagai bentuk dasar beradaptasi dengan perbedaan lebih cepat dan lebih mudah.

Ada beberapa hal yang perlu dipahami dengan baik untuk kemudian bisa bermasyarakat dengan warga sekitar tempat tinggal selama belajar di luar negeri, yakni:

  1. Memahami bahasa yang digunakan

Bahasa adalah kebiasaan, jangankan melintasi samudera, Negara kita yang berupa kepulauan setiap daerahnya memiliki bahasa daerah yang berbeda. Banyak mahasiswa yang mengalami kesulitan cukup besar dalam beradaptasi karena terbentur persoalan bahasa. Sifat bahasa yang mudah dipelajari jika sering digunakan membuat kita perlu membiasakan diri berkomunikasi dengan orang disana. Kondisi ini tentunya membutuhkan waktu, dan akan lebih cepat jika sejak masih di Indonesia sudah belajar bahasa mereka. Jangan takut, Anda bisa belajar bahasa internasional sebagai bekal dasar, yakni Bahasa Inggris.

  1. Segera sesuaikan diri dengan iklim disana

Negara barat hamper semuanya memiliki empat musim yang berubah sepanjang tahun, dari keempat ini jelas memberikan pengalaman yang berbeda. Terbiasa hidup sejak lahir hingga lulus SMA dengan iklim tropis yang hangat. Perubahan dari segi iklim ini bisa menjadi penyebab mahasiswa kesulitan dalam beradaptasi dengan lingkungan sekitar, alih-alih untuk belajar. Sedari awal sebaiknya cari tahu kondisi iklim di Negara tujuan belajar. Kemudian pilih pakaian yang cocok untuk kebutuhan melindungi tubuh di musim-musim tertentu, terutama di musim dingin.

  1. Memilih tempat tinggal yang tepat

Setiap belajar di universitas luar negeri maka kita akan memiliki kesempatan untuk memilih tinggal dimana. Sebab kebanyakan universitas akan menyediakan asrama bagi mahasiswanya, dan pilihan ini jelas lebih hemat dan mudah. Tinggal di asrama memang akan memiliki jadwal yang lebih teratur namun situasi ini akan lebih aman. Resiko datang ke kampus terlambat pun lebih bisa dihindari dan memperkecil kemungkinan tersesat. Namun, jika ingin mendapatkan privasi maka bisa menyewa apartment atau flat untuk kebutuhan tempat tinggal sementara selama belajar.

  1. Adaptasi dengan makanan

Indonesia secara umum memiliki makanan yang dimasak dengan aneka rempah, yang memiliki aroma dan rasa yang khas. Berbeda dengan Negara-negara di bagian barat bumi, keberadaan rempah sangat jarang kalaupun ada jenisnya lebih sedikit dan terbatas. Anda tidak akan menjumpai cabai disana kecuali saus sambal botolan. Pilih menu yang terbuat dari bahan makanan yang disukai dan adaptasikan dengan makanan lain agar terbiasa.

Sebagai pemilik beasiswa ke luar negeri kita setidaknya menempuh pendidikan selama 3 hingga 4 tahun. Keinginan untuk pulang kampong pun harus bersabar, sebab jika terlalu sering akan menyebabkan biaya membengkak. Selalu berkomunikasi dengan banyak orang untuk lebih mudah beradaptasi dan berbagai cerita dengan mahasiswa dari Negara lain. Semoga tips ini membantu Anda dalam menyiapkan study keluar negeri.

Enjoy blogging, enjoy writing!


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *