Makan Besar di Perayaan Maulid Nabi Bersama Santri TPQ Al-Mujahidin Guwo

Kuliner Nasi Ayam Geprek dan Lalapan Sambel Pencit Khas Jombang
Kuliner Nasi Ayam Geprek dan Lalapan Sambel Pencit Khas Jombang

Perayaan Maulid Nabi Muhammad tahun 2019 berlangsung di gedung Taman Pendidikan Alquran (TPQ) Al Mujahidin. TPQ Al Mujahidin berada di Dusun Guwo Desa Latsari Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang. Kegiatan perayaan Maulid Nabi dilaksanakan kemarin Jumat, 8 November 2019. Acara dimulai pada pukul 16.00 WIB. Setiap santri telah datang membawa bekal makanan dari rumah. Mereka menyukai beragam jenis makanan yang sedang trend saat ini, misalnya ayam geprek, ayam goreng, nasi kuning, sosis bakar, maupun makanan Jombang lainnya.

Setiap anak membawa bekal makanan sesuai dengan menu yang mereka sukai. Wisata kuliner Jombang pun tampak beragam pada perayaan Maulid Nabi kali ini. Makanan-makanan Jawa bukan hanya yang bercitasa manis dan dan asin, tetapi juga kreasi makanan tradisional pedas yang dijual di restoran cepat saji pun turut hadir. Penulis mengisi kegiatan perayaan Maulid Nabi dengan makan bersama karena para santri memiliki rentang usia yang cukup jauh, yaitu mulai 4 tahun hingga 12 tahun. Cara yang paling tepat untuk menyatukan minat berbagai usia santri adalah dengan mengadakan makan bersama dalam porsi besar. Siapapun pasti suka makan besar dengan teman-temannya.

Penampilan seni musik Islami Banjari oleh TPQ Al-Mujahiddin Guwo Mojowarno Jombang
Penampilan seni musik Islami Banjari oleh TPQ Al-Mujahiddin Guwo Mojowarno Jombang

Nonton Bareng, Makan Bareng

Sebelum makan bersama, para santri menyaksikan tayangan video yang telah penulis siapkan. Penulis sengaja membawa proyektor, Infocus, dan laptop untuk menayangkan video edukasi anak-anak. Para santri telah mengenal terlebih dahulu beragam cerita kelahiran Nabi Muhammad, baik melalui film kartun maupun cerita di buku. Kali ini penulis mengajak setiap santri untuk merenungkan kembali perilaku sehari-hari mereka apakah sudah meneladani Nabi Muhammad atau belum.

Acara peringatan Maulid Nabi di gedung TPQ Al Mujahidin berakhir pada pukul 17.00 WIB. Anak-anak tampak bergembira saat membuka kotak makanan mereka. Mereka pun tak sabar untuk menyantap berbagai kuliner Jombang yang telah mereka bawa dari rumah. Makanan-makanan tradisional Jawa itu telah dimodifikasi supaya anak-anak tetap menyukainya. Tampilan menu nasi kuning dicetak dengan bentuk-bentuk lucu, seperti Hello Kitty, bus Tayo, dan lain-lain. Para orang tua santri tampak mendukung acara ini dengan sepenuhnya.

Semoga perayaan Maulid Nabi kali ini membawa semangat bagi para santri untuk tekun belajar membaca dan menulis Alquran. Variasi kegiatan belajar di Taman Pendidikan Al-qur’an tidak harus selalu dilakukan berupa pengajaran baca tulis Alquran. Anak-anak juga perlu diajarkan etika dan sopan santun dalam berperilaku sehari-hari, terutama saat makan. Oleh karena itu kegiatan makan bersama kali ini menjadi cara pendidikan yang baik bagi anak-anak agar mereka berperilaku sesuai tata krama ketika makan. Semoga terinspirasi.


Comments

Satu tanggapan untuk “Makan Besar di Perayaan Maulid Nabi Bersama Santri TPQ Al-Mujahidin Guwo”

  1. Undang saya dong ustadz. Sy siap bikin heboh tpq anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *