Aku Berbeda, Aku Tak Sama, Bolehkan?

Aku Berbeda Aku Tak Sama
Mereka bilang aku menentang arus…

Tidak ada sesuatu di dunia ini yang sama persis. Bahkan untuk sebuah manusia kloning sekalipun pasti memiliki sisi keunikan. Untuk apa engkau memaksakan aku berlaku sama sepertimu. Berbaju dengan warna dan model pakaian sama, menyantap sajian dari piring makan yang sama, berjalan dengan langkah-langkah kaki berderap serempak, bahkan batuk dengan nada dan irama yang tak jauh beda. Lupakan itu semua.

Menjadi berbeda bisa dikatakan gila. Aku tahu itu. Mereka acapkali memberi label ketidakwarasan kepada penentang arus. Manusia anti trend, demikian para pakar menyebutnya. Tapi tahukah kamu rahasia panjang umur seekor kura-kura? Perjuangan awalnya berawal dari menentang arus kehidupan alam. Jika pada saat terlahir kura-kura kecil tidak mampu melawan ombak ganas lautan, dia akan tewas diterkam pemangsa.

Jika keseragaman tingkah laku menjadi tujuan utama kehidupan, maka warna dunia akan menjemukan penglihatan mata. Tidak akan tampak indahnya pelangi jika tersusun dari satu warna saja. Justru dalam segenap ragam rupa itu kamu bisa memberikan penghargaan atas sifat individu. Keunikan setiap spesies di muka bumi menjadi bukti nyata kebesaran-Nya dalam berkarya. Renungkan dan pahami setiap warna ini.


Comments

Satu tanggapan untuk “Aku Berbeda, Aku Tak Sama, Bolehkan?”

  1. Berbeda adalah tanda orang beriman.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *