Pembukaan Program Intensif Pendidikan Guru Pengajar Al-Quran (PGPQ) At-Tartil Tahun 2017 di Mojowarno Jombang

Kegiatan Belajar Santri Paket Marhalah TPQ Al-Mujahiddin Guwo Jombang
Kegiatan Belajar Santri Paket Marhalah TPQ Al-Mujahiddin Guwo Jombang

Apa kabar kawan blogger Jombang? Saya hadir kembali menyapa Anda melalui artikel The Jombang Taste yang mengupas perkembangan dunia pendidikan, ekonomi, sosial dan budaya di Kabupaten Jombang. Kali ini saya berbagi pengalaman mengikuti acara penggugah motivasi guru Quran yang dilaksanakan oleh Yayasan Belajar Membaca Al-Quran (BMQ) At-Tartil. Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh BMQ At-Tartil Kantor Cabang Jombang di Masjid Al-Hidayah Mojowarno pada Ahad, 16 April 2017 dan dihadiri oleh puluhan warga muslim yang tinggal di Kecamatan Mojowarno.

Motivasi pendidik Quran diberikan oleh Ustadz Imam Syafi’i dalam rangka pembukaan Program Intensif Pendidikan Guru Pengajar Al-Quran (PGPQ) At-Tartil di Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang. Sesuai namanya, acara tersebut lebih banyak memberikan ulasan mendasar mengenai pentingnya membaca dan mempelajari Al-Quran bagi setiap muslim. Berawal dari mengenal Al-Quran, lalu Anda bisa menyayangi Al-Quran. Selanjutnya, Anda akan menuju pada tahap mencintai Al-Quran dalam kehidupan dan perilaku sehari-hari.

Acara dibuka oleh Ustadz Muhammad Irmawan yang menyampaikan overview PGPQ At-Tartil. Program pendidikan Guru Quran dilaksanakan oleh BMQ At-Tartil melalui tiga jenis kegiatan.

  • Program Intensif. Program Intensif PGPQ At-Tartil dilaksanakan selama 10 bulan. Kegiatan ini biasanya dilaksanakan mulai dari akhir April dan berakhir pada Februari tahun berikutnya. PGPQ dilaksanakan seminggu sekali di tiap kecamatan dengan durasi kurang lebih 120 menit tiap pertemuan.
  • Program Khusus. Program Khusus PGPQ At-Tartil dilaksanakan di Kantor Pusat At-Tartil di Sidoarjo selama 25 hari di Bulan Ramadhan. Inilah pendidikan guru mengaji yang sebenarnya karena peserta program khusus At-Tartil dibina langsung oleh penyusun buku At-Tartil, yaitu Ustadz Imam Syafi’i.
  • Program Kilat. Program Kilat PGPQ At-Tartil dilaksanakan selama dua hari kantor cabang masing-masing kota/kabupaten. Kegiatan pembinaan guru Quran ini dilaksanakan untuk melengkapi kekuranghadiran peserta pada program PGPQ intensif.

Selepas Ustadz Muhammad Irmawan menyampaikan gambaran umum PGPQ At-Tartil, selanjutnya Ustadz Imam Syafi’I memberikan tausiyah. Beliau datang jauh-jauh dari Sidoarjo ke Mojowarno untuk memotivasi Guru Quran. Sangat disayangkan bila saya melewatkan kesempatan tatap muka ini. Seperti sudah saya duga sebelumnya, Ustadz Syafi’i selalu tampil berapi-api dalam setiap kesempatan. Hari itu pun demikian. Setiap peserta mendapatkan nasehat berharga mengenai pentingnya mempelajari Al-Quran bagi setiap muslim.

Ustadz Syafi’i berujar bahwa setiap muslim tidak boleh putus asa dalam mengaji karena mengaji adalah salah satu cara agar manusia bisa mengenal Allah. Orang-orang yang merugi adalah orang yang tidak mengenal Allah dalam hidupnya. Maka, sebagai muslim Anda harus selalu giat mengaji. Pertanyaannya, mengaji ilmu apakah agar bisa mengenal Allah? Jawabnya: ilmu apa saja. Namun demikian, kegiatan mengaji yang utama adalah aktifitas belajar yang bisa mendekatkan manusia kepada Allah.

Lebih lanjut lagi Ustadz Syafi’i menasehati jamaah yang hadir di Masjid Al-Hidayah Mojowarno agar bersabar dalam mencari ilmu dan menyebarkan ilmu. Orang-orang yang demikian itu termasuk ke dalam orang yang hidupnya dijamin tidak akan merugi. Sepulang dari acara tersebut saya merasa sangat bahagia dan termotivasi untuk terus aktif mengajar di TPQ Al-Mujahiddin. Saya merenungkan ujian dan hambatan dalam proses Wisuda Santri TPQ Al-Mujahiddin tahun 2017 ini mungkin menjadi salah satu cara Allah menaikkan kemampuan saya dalam mengelola TPQ.

Sebagai tindak lanjut dari seremonial pembukaan PGPQ At-Tartil tanggal 16 April 2017, maka pada Ahad, 23 April 2017 lalu telah dimulai kegiatan Program Intensif PGPQ At-Tartil di tempat yang sama. Pembukaan PGPQ At-Tartil 2017 ini menyadarkan saya bahwa PGPQ yang saya ikuti pada kurun waktu 2012 sampai 2013 lalu belumlah menjadi jaminan ilmu yang saya miliki sudah lengkap. Saya pun terpacu untuk terus belajar membaca Al-Quran dimanapun saya berada. Semoga artikel ini bisa memberi manfaat dan hikmah bagi kehidupan Anda. Mari mengenal dan mempelajari Al-Quran lebih dekat!


Comments

5 tanggapan untuk “Pembukaan Program Intensif Pendidikan Guru Pengajar Al-Quran (PGPQ) At-Tartil Tahun 2017 di Mojowarno Jombang”

  1. Avatar Motivasi Hidup
    Motivasi Hidup

    semoga kegiatan para guru itu bisa memberikan manfaat untuk bangsa kita.

  2. pendidikan yang unggul bermula dari guru yang berkualitas. tetaplah semangat para guru quran.

  3. […] tulis Al-Quran untuk anak-anak. Artikel ini penulis susun berdasarkan pengalaman penulis mengikuti Pendidikan Guru Pengajar Al-Quran (PGPQ) melalui lembaga Belajar Membaca Al-Quran (BMQ) At-Tartil. PGPQ At-Tartil mengajarkan cara membaca […]

  4. Avatar Ihsan Prawoto
    Ihsan Prawoto

    karena doa para ustadz-lah dunia ini masih belum kiamat. salut!

  5. Avatar Endang Kusman
    Endang Kusman

    mudah-mudahan ilmunya bermanfaat untuk kebaikan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *