Mendaki Puncak Kekep di Gunung Anjasmoro Wonosalam Jombang

Naik-naik ke Puncak Kekep. Tinggi tinggi sekali…

Selamat pagi teman-teman semuanya! Bagaimana kabar sobat Komunitas blogger Jombang hari ini? Semoga Anda selalu bersemangat menjalani aktifitas di masa pandemi ini. Biarpun kita semua tidak tahu kapan pandemi ini berakhir, kita harus tetap giat berkarya. Biar nggak stress, cobalah untuk berlibur ke tempat wisata alam di Kabupaten Jombang. Liburan bisa menyegarkan pikiran dan menambah pengalaman hidup.

Melalui artikel ini saya ingin berbagi pengalaman mendaki Puncak Kekep. Pada hari Minggu, 27 September 2020 kemarin saya dan beberapa orang kawan anggota Komunitas Blogger Jarak mendaki Puncak Kekep. Puncak Kekep adalah salah satu objek wisata alam di kawasan Gunung Anjasmoro. Belum banyak wisatawan lokal yang tahu keberadaan Puncak Kekep karena lokasinya yang cukup terpencil.

Keindahan obyek wisata air terjun Grojogan Asmoro di Desa Jarak Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang - Foto: Evin Sudarwati
Keindahan obyek wisata air terjun Grojogan Asmoro di Desa Jarak Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang (Foto: Evin Sudarwati)

Secara administratif, Puncak Kekep berada di Dukuh Pokah, Dusun Mangirejo, Desa Wonosalam, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang. Tempat wisata alam di Jombang ini cocok Anda kunjungi di hari libur. Anda butuh tenaga yang cukup untuk mendaki Puncak Kekep. Jarak dari desa terdekat menuju Puncak Kekep kira-kira 2 kilometer dan harus jalan kaki sekitar 20 menit.

Pilihan lain untuk sampai di Puncak Kekep adalah naik sepeda motor. Tapi mengingat medan berkendara yang cukup berbahaya, saya sarankan Anda jalan kaki saja menuju Puncak Kekep. Anda bisa menitipkan kendaraan Anda di depan musholla Dukuh Pokah maupun di halaman warga setempat. Oh ya, kendaraan mobil off road bisa masuk sampai ke bagian atas Puncak Kekep. Anda bisa coba petualangan alam Gunung Anjasmoro ini dengan gembira.

Siapkan fisik dan bawa perbekalan minum yang cukup agar selamat selama mendaki ke Puncak Kekep. Jalur pendakian sebenarnya tidak terlalu ekstrim. Ada jalan berbatu dan sebagian tanah merah yang bisa dilalui. Tapi karena wilayah Wonosalam sering turun hujan maka Anda harus ekstra hati-hati saat mendaki ke puncak. Saya pun harus memaksakan diri sampai di Puncak Kekep karena terburu gerimis yang turun dengan deras.

Sesampai di Puncak Kekep, rasa lelah berangsur hilang. Pemandangan alam pegunungan yang menghijau sangat memanjakan mata. Jangan khawatir, di atas sana sudah ada warung kopi yang menyediakan koneksi wi-fi gratis. Saya bisa mengakses koneksi internet di Puncak Kekep dengan pasword ‘tajamberintan’. Koneksi internet wifi disana lumayan kencang. Saya bisa membuat live streaming Youtube dengan nyaman disana.

Asal kalian tahu saja. Nama penjaga warung kopi di Puncak Kekep bernama Pak Tajam. Apakah pembicaraannya juga setajam silet? Tidak. Orangnya justru ramah dan sangat welcome terhadap wisatawan yang berkunjung ke Puncak Kekep. Beliau juga mau bercerita awal mula pembangunan area wisata Puncak Kekep beberapa bulan lalu. Pemilik lahan Puncak Kekep menyerahkan pengelolaan wisata disana kepada Pak Tajam. Seru juga ngobrolnya. Simak di video Youtube saya untuk tahu selengkapnya.

Untuk saat ini tidak ada tiket masuk ke obyek wisata Puncak Kekep di Gunung Anjasmoro Wonosalam. Tiket masuk gratis ini tidak tahu akan berlaku sampai kapan. Anda cuma perlu mem bayar makanan dan minuman yang Anda beli di warung Pak Tajam. Menarik sekali, bukan? Ayo rencanakan liburan ke tempat wisata alam di Jombang ini. Selamat jalan-jalan ke tempat wisata alam Puncak kekep Wonosalam!


Comments

2 tanggapan untuk “Mendaki Puncak Kekep di Gunung Anjasmoro Wonosalam Jombang”

  1. Avatar Wahyu Deniawan
    Wahyu Deniawan

    apakah ada penyewaan tenda camping di Pokah? amankah kalau saya berkemah disana membawa anak-anak?

  2. Avatar Linx Fog
    Linx Fog

    Apakah ada jasa pemandu dan pemanggul utk mendaki ke puncak kekep?

Tinggalkan Balasan ke Linx Fog Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *