Bagaimana Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Setelah Libur Panjang?

Lirik Lagu Mars Hari Santri Nasional (HSN) 2019 Versi Terbaru Lengkap
Liburan ke Kudus

Libur panjang bisa menjadi waktu yang menyenangkan bagi siswa untuk beristirahat, bersantai, dan menikmati kegiatan yang mereka sukai. Namun, libur panjang juga bisa menimbulkan tantangan bagi siswa untuk kembali ke rutinitas belajar yang teratur dan produktif. Motivasi belajar siswa bisa menurun setelah libur panjang karena mereka merasa malas, bosan, atau tidak tertarik dengan materi pelajaran. Oleh karena itu, penting bagi guru dan orang tua untuk membantu siswa meningkatkan motivasi belajar mereka setelah libur panjang. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:

1. Menyusun jadwal belajar yang realistis dan fleksibel.

Siswa harus membuat jadwal belajar yang sesuai dengan kebutuhan, kemampuan, dan minat mereka. Jadwal belajar harus mencakup waktu untuk belajar, mengerjakan tugas, mengulang materi, dan beristirahat. Jadwal belajar juga harus fleksibel sehingga siswa bisa menyesuaikan dengan situasi dan kondisi yang berubah.

2. Memberikan pujian dan penghargaan yang tepat.

Siswa perlu mendapatkan pujian dan penghargaan yang tepat dari guru dan orang tua ketika mereka berhasil mencapai tujuan belajar mereka. Pujian dan penghargaan bisa berupa kata-kata, hadiah, atau insentif lainnya yang sesuai dengan usia dan preferensi siswa. Pujian dan penghargaan bisa meningkatkan rasa percaya diri, kebanggaan, dan motivasi siswa untuk terus belajar.

3. Membuat belajar menjadi menyenangkan dan bermakna.

Siswa akan lebih termotivasi untuk belajar jika mereka merasa bahwa belajar itu menyenangkan dan bermakna bagi mereka. Guru dan orang tua bisa membuat belajar menjadi menyenangkan dan bermakna dengan cara menggunakan metode belajar yang variatif, kreatif, dan interaktif, seperti permainan, diskusi, proyek, eksperimen, atau simulasi. Guru dan orang tua juga bisa menghubungkan materi pelajaran dengan kehidupan nyata, minat, atau cita-cita siswa sehingga siswa merasa bahwa belajar itu relevan dan berguna bagi mereka.

Fun games kerjasama murid sekolah dasar
Fun games kerjasama murid sekolah dasar

Contoh Kegiatan Menyenangkan di Awal Tahun Pelajaran Baru

Awal tahun pelajaran baru adalah momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak siswa. Setelah liburan panjang, mereka bisa bertemu kembali dengan teman-teman, guru, dan belajar hal-hal baru. Namun, awal tahun pelajaran baru juga bisa menjadi tantangan bagi siswa yang baru masuk ke sekolah atau kelas yang berbeda. Mereka mungkin merasa canggung, takut, atau kesulitan beradaptasi dengan lingkungan baru.

Untuk mengatasi hal ini, ada beberapa kegiatan menyenangkan yang bisa dilakukan di awal tahun pelajaran baru. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun suasana yang akrab, positif, dan menyenangkan di kelas. Berikut adalah beberapa contoh kegiatan menyenangkan di awal tahun pelajaran baru:

1. Perkenalan diri

Kegiatan ini bisa dilakukan dengan berbagai cara, misalnya dengan membuat poster, video, atau presentasi tentang diri sendiri. Siswa bisa memperkenalkan nama, hobi, cita-cita, keluarga, atau hal-hal lain yang menarik tentang diri mereka. Kegiatan ini bisa membantu siswa saling mengenal dan menemukan kesamaan atau perbedaan di antara mereka.

2. Ice breaking

Kegiatan ini adalah permainan yang bisa meningkatkan energi, semangat, dan keakraban di kelas. Ada banyak jenis ice breaking yang bisa dipilih, misalnya dengan bermain tebak-tebakan, charades, bingo, atau permainan lain yang melibatkan gerakan tubuh atau kerjasama tim. Kegiatan ini bisa membuat siswa lebih rileks, percaya diri, dan bersenang-senang bersama.

3. Pembentukan kelompok belajar

Kegiatan ini adalah proses pembagian siswa ke dalam kelompok-kelompok kecil yang akan belajar bersama sepanjang tahun pelajaran. Kegiatan ini bisa dilakukan dengan cara acak, berdasarkan minat, atau kriteria lain yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. Kegiatan ini bisa membantu siswa belajar bersama-sama, saling membantu, dan bertanggung jawab terhadap kelompok mereka.

4. Penyusunan peraturan kelas

Kegiatan ini adalah pembuatan kesepakatan bersama tentang peraturan-peraturan yang akan ditaati oleh seluruh anggota kelas. Kegiatan ini bisa dilakukan dengan cara diskusi, brainstorming, atau voting. Kegiatan ini bisa membantu siswa merasa terlibat, dihargai, dan memiliki rasa memiliki terhadap kelas mereka.

5. Penyusunan rencana belajar

Kegiatan ini adalah penentuan tujuan-tujuan pembelajaran yang ingin dicapai oleh siswa sepanjang tahun pelajaran. Kegiatan ini bisa dilakukan dengan cara membuat mind map, timeline, atau checklist. Kegiatan ini bisa membantu siswa mengetahui apa yang harus mereka pelajari, bagaimana cara belajarnya, dan bagaimana mengukur kemajuannya.

Itulah beberapa contoh kegiatan menyenangkan di awal tahun pelajaran baru yang bisa dilakukan oleh siswa dan guru. Dengan melakukan kegiatan-kegiatan tersebut, diharapkan siswa bisa merasa nyaman, termotivasi, dan siap untuk menghadapi tantangan-tantangan baru di tahun pelajaran baru.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *