Kategori: Cerita Anak Yatim

  • Cerita Pendek Tentang Anak Yatim Berbuka Puasa dengan Menu Seadanya

    Di sebuah desa kecil di pedalaman, hiduplah seorang anak yatim piatu bernama Ahmad. Setiap hari, Ahmad berjuang untuk hidup sehari-harinya. Setiap kali tiba waktu berbuka puasa, ia hanya bisa berharap ada orang yang memberinya makan.

    Pada suatu hari, seorang nenek yang baik hati memberinya beberapa lembar roti dan beberapa buah kurma untuk berbuka puasa. Ahmad merasa sungguh beruntung mendapat makanan tersebut, karena biasanya ia hanya bisa mengandalkan sisa-sisa makanan dari pasar.

    Namun, pada hari berikutnya, Ahmad harus berbuka puasa tanpa makanan, karena ia tidak menemukan lagi sisa-sisa makanan di pasar. Ia merasa sedih dan lapar. Namun, ia tetap yakin bahwa Goda akan memberinya makan.

    Tak lama kemudian, seorang pemuda datang dan memberinya nasi serta lauk tempe dan tahu. Ahmad merasa sangat senang karena bisa berbuka puasa dengan makanan yang lebih nikmat. Meskipun makanannya sederhana, namun ia merasa puas dan bersyukur.

    Dari sana, Ahmad belajar untuk tidak menyerah dan tetap berusaha untuk bertahan hidup. Setiap kali tiba waktu berbuka puasa, ia selalu bersyukur dengan makanan yang ada di hadapannya, walaupun hanya makanan seadanya.

    Dari cerita ini, kita bisa belajar untuk selalu bersyukur dengan apa yang kita miliki. Meskipun hidangan yang kita makan sederhana, namun kita tetap diberikan kesempatan untuk merayakan bulan suci Ramadan dengan penuh rasa syukur dan kebahagiaan.

  • Kisah Motivasi untuk Anak Yatim

    Ada sebuah kisah yang menginspirasi tentang seorang anak yatim yang sangat bertalenta dalam bidang seni lukis. Namun sayangnya, ia tidak memiliki dukungan finansial atau keluarga yang bisa membantunya mengembangkan bakatnya. Meskipun begitu, anak tersebut tidak pernah merasa putus asa ataupun terpuruk.

    Saat berjuang untuk memenuhi kebutuhannya sehari-hari, ia tak pernah melupakan passion-nya dalam melukis. Ia terus berlatih dan mengasah kemampuan luar biasa yang Diosong miliknya hingga kemudian ia mulai dikenal sebagai seorang seniman lukis di sekitar tempat tinggalnya.

    Suatu hari, sebuah pameran seni dikunjungi oleh seorang wanita kaya raya. Melihat hasil karya anak yatim tersebut, ia sangat terkesan dan berniat untuk membeli semua lukisan yang dipamerkan. Anak yatim itu akhirnya mendapatkan keuntungan besar dari penjualan lukisannya yang membuatnya bisa hidup lebih layak dan terus mengembangkan bakatnya.

    Dari kisah ini, anak yatim dapat belajar bahwa meskipun memiliki kekurangan atau keterbatasan, di dalam diri setiap orang terdapat bakat dan potensi yang bisa digali dan dikembangkan. Semua orang berhak untuk mendapatkan kesuksesan dan meraih impian mereka, tidak peduli latar belakang dan keadaan apapun yang mereka hadapi.

    FREE
    46
    GPT 3

  • Cerita Motivasi Untuk Anak Yatim

    Pada zaman dahulu kala, hiduplah seorang anak yatim yang sangat miskin di sebuah desa kecil. Ia harus menggantungkan hidupnya dengan menyapu jalan setiap pagi untuk mencari sedikit uang dari para pejalan kaki.

    Meskipun hidupnya sangat sulit, anak yatim tersebut memiliki semangat yang luar biasa. Ia selalu berusaha untuk belajar dan memiliki cita-cita untuk suatu hari nanti menjadi seorang dokter yang bisa membantu orang miskin.

    Suatu hari, ada seorang dokter kota yang melewatkan jalan tempat anak yatim bekerja. Melihat semangat dan tekad yang luar biasa dari anak yatim tersebut, dokter itu memutuskan untuk mengajari anak tersebut ilmu kedokteran.

    Anak yatim tersebut sangat bersyukur dan giat belajar. Selalu bertanya dan mengikuti setiap pelajaran dengan serius. Setelah beberapa waktu, keahliannya dalam ilmu kedokteran semakin baik dan ia berhasil mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikannya ke luar negeri.

    Dalam waktu yang cukup singkat, anak yatim tersebut berhasil menjadi dokter yang sangat terkenal dan mulai membuka klinik kesehatan gratis untuk orang miskin. Dari sanalah ia mampu menggapai cita-citanya untuk membantu sesama terwujud.

    Dari kisah ini, kita bisa belajar bahwa keberhasilan bukanlah hal yang hanya bisa dicapai oleh orang yang kaya atau terkenal, tetapi bisa dicapai oleh siapapun yang tekun, semangat dan memiliki tekad yang kuat. Mari kita terus menggapai cita-cita dan membantu sesama untuk menjadi lebih baik.

  • Kisah Anak Yatim Inspiratif Menghidupi Diri Sendiri

    Seorang anak yatim bernama Aliyah memiliki tekad kuat untuk menghidupi dirinya sendiri setelah kehilangan kedua orang tuanya. Aliyah mengambil keputusan untuk memulai usaha rumahan dengan membuat kue-kue kecil dan menjualnya di sekitar lingkungannya.

    Alhasil, bisnis kecil yang dimulai oleh Aliyah terus berkembang. Ia belajar membuat variasi kue baru dan mengembangkan usahanya dengan membuka toko kue kecil di dekat rumahnya. Aliyah juga mulai menjual kue-kuenya melalui saluran online dan mengikuti bazar-bazar kue di sekitar daerahnya.

    Meskipun awalnya Aliyah menghadapi beberapa kendala seperti kekurangan modal dan kurangnya pengalaman bisnis, ia terus bersemangat dan belajar dari pengalaman. Dalam waktu singkat, usaha Aliyah berhasil menjadi salah satu toko kue favorit di daerahnya dan ia berhasil menghasilkan pendapatan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

    Kisah Aliyah menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi para anak yatim yang seringkali merasa kehilangan arah dan tujuan hidup setelah kehilangan kedua orang tua. Aliyah membuktikan bahwa dengan tekad yang kuat, kerja keras, dan percaya diri, kita semua dapat mengatasi tantangan hidup dan meraih keberhasilan di masa depan.

  • Penyaluran Beasiswa Yatim Mandiri Periode 36 Tahun 2020 Untuk Anak Yatim Dhuafa di Jombang

    Keceriaan Buka Puasa Bersama Anak Yatim di Sanggar Genius Yatim Mandiri Jombang di Parimono tahun 2017
    Keceriaan Motif Baju Batik pada Acara Buka Puasa Bersama Anak Yatim di Sanggar Genius Yatim Mandiri Jombang di Parimono tahun 2017

    Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Yatim Mandiri adalah organisasi nirlaba yang memiliki komitmen untuk memandirikan keluarga anak yatim dan dhuafa di Indonesia melalui sejumlah program. Program-program penyaluran donasi melalui Laznas Yatim Mandiri terbagi menjadi tiga bidang, yaitu bidang pendidikan, bidang kemanusiaan, dan bidang pemberdayaan bunda yatim. (lebih…)

  • Komunitas Pola Pertolongan Allah (PPA) Kunjungi Sanggar Genius Yatim Mandiri di Bajang, Mojowarno, Jombang

    Perayaan Kemerdekaan Indonesia Bersama Anak Yatim Jombang (9)
    Perayaan Kemerdekaan Indonesia Bersama Anak Yatim Jombang – Photo by ARCHA

    Untuk pertama kalinya di masa pandemi ini penulis kembali menjumpai peserta didik Sanggar Genius Yatim Mandiri dalam sebuah acara yang melibatkan peserta lebih dari 30 orang. Hari ini Kamis, 27 Agustus 2020 telah dilaksanakan kegiatan pembagian bingkisan tanda kasih dari Komunitas Pola Pertolongan Allah (PPA) Learning Center (LC) Kabupaten Jombang. Penulis menyambut antusias acara ini. Lebih istimewa lagi acara santunan yatim ini dilaksanakan di bulan Muharram 1442 Hijriyah. (lebih…)

  • Sambut Tahun Baru Hijriyah dengan Sholawat Diba’ di Kampung Mandiri dan Berdaya Desa Jarak Kecamatan Wonosalam

    Apa kabar kawan komunitas blogger Jombang? Hari ini Rabu, 19 Agustus 2020 penulis menghabiskan malam di Dusun Jaraktegal Desa Jarak Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang. Penulis menghadiri salah satu rangkaian acara menyambut tahun baru Hijriyah di Kampung Mandiri dan Berdaya di Desa Jarak. Kampung Mandiri dan Berdaya merupakan kawasan yang dikembangkan oleh Laznas Yatim Mandiri. Sejumlah komunitas kecil dikembangkan di Desa Jarak untuk mendukung tujuan besar mencapai desa mandiri dan berdaya. (lebih…)

  • Kebijakan Yatim Mandiri dalam Pendidikan Sanggar Genius di Tengah Pandemi COVID-19

    Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 di Sekolah Insan Cendekia Mandiri Sidoarjo
    Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 di Sekolah Insan Cendekia Mandiri Sidoarjo

    Laznas Yatim Mandiri adalah lembaga amil zakat nasional yang telah beroperasi di puluhan kota di Indonesia. Laznas Yatim Mandiri memiliki sejumlah program pendidikan untuk anak yatim dhuafa di Indonesia. Diantara sekian banyak program pendidikan untuk anak yatim dan dhuafa, Sanggar Genius adalah program pendidikan yang terdampak pandemi COVID-19. Sanggar Genius telah dibekukan kegiatan operasionalnya sejak pertengahan Maret 2020 lalu untuk mencegahnya penyebaran wabah virus corona.  (lebih…)