Baik dan Buruknya Produk Perawatan Anti Penuaan Kulit

Produk perawatan kulit anti penuaan yg benar-sahih berfungsi adalah sesuatu yg hampir seluruh orang ingin temukan. Dengan begitu poly perusahaan pada luar sana yang semuanya menjamin mempunyai produk terbaik, bagaimana Anda menilai produk perawatan kulit? Itulah salah satu pertanyaan yang akan menemukan jawabannya di artikel ini.

Cara terbaik buat menilai produk perawatan kulit harus dimulai menggunakan bahan-bahannya.

Ada poly merek perusahaan yang mungkin Anda kenal misalnya Clarins, L’Oreal, Arden, Helena Rubenstein, The Body Shop, Christian Dior, Estee Lauder, Lancome, Clinique, Vichy, Shiseido & tentu saja Avon. Ada yang lain, tetapi ini merupakan yg kebanyakan orang memahami.

Mereka seluruh menjamin sebagai yang terbaik. Saat kita mulai melihat bahan-bahannya, kita mulai melihat kebenarannya. Semua perusahaan yg terdaftar di sini memakai bahan kimia yang akan menyebabkan kasus kesehatan bila digunakan dalam jangka panjang.

Bahan Buruk

Hampir semua perusahaan mendengarkan mengandung bahan kimia misalnya paraben. Paraben merupakan grup bahan kimia yg dipakai menjadi pengawet dalam industri kosmetik & obat-obatan. Banyak ahli sudah sampai dalam kesimpulan bahwa mereka menyebabkan kanker, terutama kanker payudara, & mereka juga dapat berdampak pada tingkat estrogen.

Apabila Anda melihat produk perawatan kulit anti penuaan yang sedang Anda pakai, Anda mungkin melihat paraben terdaftar menggunakan nama misalnya metil, propil, butil, dan etil paraben.

Bahan berbahaya lainnya yang harus dihindari merupakan segala bentuk minyak mineral. Anda mungkin melihat bahan kimia ini adalah nama-nama misalnya parafin cair, lilin parafin, petrolatum. Intinya adalah minyak mineral dalam bentuk apapun merupakan produk sampingan menurut minyak bumi. Ini akan memblokir pori-pori kulit Anda & mengganggu kemampuannya buat membuang racun. Ini bisa menyebabkan jerawat atau kasus kulit lainnya.

Wewangian merupakan bahan lain yang kebanyakan orang nir memikirkannya. Namun, ini merupakan sesuatu yang sahih-benar ingin Anda hindari dalam produk perawatan kulit anti penuaan. Wewangian bisa mengandung sebesar 4.000 bahan kimia yg berbeda. Banyak menurut mereka mengakibatkan kasus dengan sistem saraf pusat seseorang menciptakan seorang depresi, hiperaktif, dan mudah tersinggung antara lain.

Ini hanyalah beberapa berdasarkan banyak bahan berbahaya yg dipakai sang perusahaan-perusahaan ini, tetapi aku pikir Anda mengerti maksudnya.

Bahan yg Baik

Hal pertama yg harus diketahui merupakan bahwa mengetahui seberapa baik bahan aktifnya nir akan terdapat gunanya bagi Anda apabila jumlahnya sedikit. Ini merupakan trik yang digunakan perusahaan-perusahaan akbar. Mereka menggunakan sejumlah kecil bahan berguna sehingga mereka dapat mengklaim bahwa mereka memilikinya. Mereka nir memberi tahu Anda bahwa jumlahnya sangat kecil sehingga tidak ada gunanya bagi Anda.

Anda ingin melihat bahan aktif alami pada taraf konsentrasi 50% tanpa bahan kimia berbahaya. Satu Perusahaan Perawatan Kulit Selandia Baru mini memakai bahan-bahan dalam produk mereka yang sangat aman sehingga Anda dapat memakannya.

Mereka menggunakan bahan-bahan dalam produk mereka misalnya Madu Manuka Aktif menurut Selandia Baru, Macadamia, Avacado, biji anggur, & minyak Jojoba. Bahan-bahan lain yang semuanya alami tetapi memiliki nama yg terdengar aneh karena terdaftar dengan nama yang dipatenkan antara lain; Cynergy TK (sejenis kulit cair), Phytessence Wakame (ekstrak berdasarkan rumput laut Jepang), Nano-Lipobelle H EQ10 (bentuk ‘nano-emulsi’ khusus menurut CoenzymeQ10), yang menembus jauh ke dalam kulit Anda.

Ketika Anda menemukan bahan-bahan ini pada produk perawatan kulit anti penuaan yang jua nir mengandung paraben, wewangian, alergen, atau bahan kimia berbahaya dalam bentuk apa pun, Anda adalah pemenang sejati. Ketika tiba ke peringkat produk perawatan kulit, Anda sekarang memahami apa yg harus dicari.


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *