Ketika Cinta Menjadi Sumber Motivasi Terbesar Dalam Hidup

Salah satu kalimat cinta yang dipopulerkan oleh Panglima Thian Feng dalam serial Kera Sakti di televisi berbunyi: dari dulu beginilah cinta, deritanya tiada akhir. Cinta merupakan lima kata yang sulit dideskripsikan dalam kata-kata baku. Cinta memiliki banyak makna tergantung siapa yang mengatakannya. Para pujangga menyatakan cinta itu seperti udara yang menyuplai oksigen bagi pernafasan manusia. Ia ada dan dapat kita rasakan namun tidak dapat terlihat dengan kasat mata.

Cinta juga menjadi salah satu sumber motivasi terbesar bagi sebagian besar manusia yang hidup di dunia. Anak-anak TK dan SD bergegas pergi ke sekolah karena suka (bentuk lain dari cinta) terhadap permainan dan uang saku. Para ABG usia sekolah menengah selalu bersemangat berangkat ke sekolah karena mereka ingin bertemu dengan teman yang dicintainya. Orang tua bersemangat bekerja dan memenuhi kebutuhan hidup anak-anak mereka karena dilandasi rasa cinta. Bahkan seluruh manusia berjuang dalam kehidupan karena mereka cinta terhadap isi dunia dengan kadar tertentu.

Kekuatan cinta mampu menggerakkan manusia yang telah putus asa dan kehilangan semangat hidup. Ibaratnya, rasa cinta merupakan senyawa kimia yang jika diuraikan menjadi unsur-unsur yang lebih kecil. Unsur tersebut tampak sebagai keinginan untuk selalu mendampingi, keikhlasan berkorban, memberi dengan tulus, dan kesediaan menjadi pelindung utama dalam berbagai keadaan. Sikap-sikap tersebut merupakan sumber semangat terbesar dalam hidup manusia yang mampu mengobarkan motivasi diri sendiri.

Sebesar apapun rasa cinta yang mampu menjadikan manusia termotivasi dalam hidupnya, tetap saja harus ada batasan-batasannya. Dan sebaik-baik cinta yang melandasi semangat hidup manusia adalah cinta kepada Tuhan. Mencintai Tuhan akan mengajarkan manusia untuk mencintai segenap makhluk ciptaan-Nya, baik manusia, tumbuhan, kehidupan hewan, dan lingkungan tempat tinggal manusia secara umum. Kepedulian terhadap sekeliling kita akan mengantarkan setiap manusia termotivasi untuk saling menyayangi dan berempati satu sama lain.

Semoga artikel ini mampu memberi inspirasi bagi Anda. Mari tumbuh kembangkan rasa cinta sebagai ungkapan syukur, kasih sayang terhadap sesama, dan cara memotivasi diri yang ampuh dalam kehidupan ini. Enjoy blogging, enjoy writing!