Festival Kopi Jombang di Wisata Edukasi Bale Tani Banjaragung

Hari Minggu kemarin (4/3/2018) penulis berlibur ke Wisata Edukasi Bale Tani bersama beberapa anggota keluarga. Tujuan utama traveling kesana sebenarnya mau ke Bale Sawah, itu tuh wahana baru Bale Tani yang sedang booming jadi obrolan para netizen di berbagai jejaring sosial. Usai menikmati udara panas persawahan Banjaragung, penulis ngadem di bawah jejeran kursi wisatawan. Tempatnya tidak terlalu teduh, bahkan cenderung bikin gerah badan. Tapi bagaimana lagi, situasi Bale Tani di hari Minggu sangat crowded sehingga cari tempat duduk sulit sekali. Sambil duduk dan berteduh, mata ini tak sengaja memandang ke arah selatan. Tadaaa! Ternyata lagi digelar Festival Kopi Jombang di Bale Tani. Festival kopi memanfaatkan luberan wisatawan yang ada di Bale Tani.

Seingat penulis, Festival Kopi Jombang sudah dimulai sejak awal Februari 2018 lalu beriringan dengan acara Kenduren Durian di Wonosalam. Sepertinya pengelola Bale Tani tidak ingin melewatkan trend wisata Wonosalam yang sedang ngetop. Kirain sudah selesai, penulis tidak menyangka gelaran Festival Kopi Jombangan masih berlanjut sampai pekan ini. Festival kopi Jombangan jadi ajang promosi wisata kuliner Jombang. Disana dijual tiga jenis kopi yang dihasilkan oleh petani kopi Wonosalam, yaitu kopi excelso, kopi robusta dan kopi arabica. Apa beda ketiga kopi tersebut? To tell you the truth, penulis bukan pecinta kopi jadi tidak begitu paham perbedaan rasa kopi. Untuk buat artikel review wisata kuliner ini penulis memanfaatkan testimoni saudara yang hobi minum kopi.

Instagram icon photo logo vector download
Instagram icon photo logo vector download

Kopi excelso, kopi robusta dan kopi arabica walau masih mentah sudah kelihatan bedanya. Kopi excelso memiliki ukuran buah lebih besar dibanding jenis kopi lainnya. Kalau soal rasa, itu tergantung selera masing-masing orang. Festival Kopi Jombang ini memakai produk kopi hasil pertanian kopi di Wonosalam Jombang. Ada kopi yang memiliki cita rasa pahit murni, ada yang sedikit asam, dan ada pula yang berarom tajam. Secangkir kopi di Festival Kopi Jombangan harganya lima ribu rupiah. Itu termasuk harga murah jika mengingat lokasi penjualan di tempat wisata yang sedang booming di kawasan Jombang dan sekitarnya.

Kopi yang dijual di Bale Tani termasuk kopi murni. Pahitnya terasa kopi alami, demikian testimoni saudara penulis yang sudah mencoba cita rasa kopi Wonosalam di Festival Kopi Jombang di Bale Tani. Habis minum kopi ngantuk pun hilang dan semangat datang. Bagi Anda yang suka minum kopi, tak ada salahnya mencoba kopi racikan Bale Tani di Festival Kopi Jombang mumpung lagi ada. Usai ngopi, Anda bisa menjelajahi beragam spot menarik di tempat wisata alam Bale Tani Banjaragung. Kalau belum puas, kunjungi juga beragam tempat wisata di Jombang yang terkini dan unik. Tertarik? Ayo berlibur ke obyek wisata di Jombang!


Comments

30 tanggapan untuk “Festival Kopi Jombang di Wisata Edukasi Bale Tani Banjaragung”

  1. Avatar Arief
    Arief

    Mantap kopinya. Keren tempat liburannya.

  2. Avatar Budiman
    Budiman

    Festival kopi sampai kapan mas akhirnya?

  3. Avatar Tessa
    Tessa

    Kopi excelso itu yg kayak gimana mas?

  4. Avatar Quinonez
    Quinonez

    Ngopi woi… ngopi!
    Ngopi napa…
    Pada diem diem bae…

  5. Thanks ulasannya gan. Very recommended.

  6. Ngopi woi… ngopi…
    Sambil liburan.

  7. Avatar Edgell
    Edgell

    Dari Nganjuk berapa jam mas?

  8. Avatar John Marotte
    John Marotte

    Apapun yg terjadi, ngopi itu utama.

  9. Avatar Sweety
    Sweety

    Ada kopi utk anak2 kan mas?

  10. Avatar Cak Tholib
    Cak Tholib

    Jombang tambah apik sak iki. Josss tenan.

  11. Avatar Ivan Goranson
    Ivan Goranson

    I love coffee.

  12. […] Provinsi Jawa Timur. Dibanding sejumlah obyek wisata alam di Jombang lainnya seperti Banyu Mili dan Bale Tani, Sumberboto sudah lebih dulu terkenal di kawasan Jawa Timur dan […]

  13. Avatar Achmad Suryadi
    Achmad Suryadi

    Ngopi ndisek ben ora mangkel.

  14. Avatar Sambel Layah
    Sambel Layah

    Ngopi cantik ditemani sambel layah makin sip.

  15. Skrg apa msh ada acaranya?

  16. […] Blog ini sudah menyajikan beberapa artikel mengenai tempat wisata Bale Tani. Mulai dari gelaran Festival Kopi Wonosalam, wahana baru Bale Sawah yang instagramable, hingga serunya berfoto di taman kelinci yang […]

  17. Jarang-jarang ada festival makanan di Jombang. Bagus sekali utk promo potensi daerah.

  18. Avatar Bunker Cirebon
    Bunker Cirebon

    Jenis kopi yg ready to drink apa disana?

  19. Kolam renangnya kekecilan. Nggak muat utk orang dewasa.

  20. Ngopi ndisek ben ora mangkel….

  21. Avatar Noorliyah
    Noorliyah

    Apakah acara festival kopi masih ada skrg?

  22. Avatar cara perawatan payudara
    cara perawatan payudara

    Enakan mana sama starbak?

  23. Avatar TJT Nosuch
    TJT Nosuch

    Kopi wonosalam mantap kang!

  24. Avatar Leysbook
    Leysbook

    Ngopi woi…
    Pada diem diem bae….

  25. Avatar Ryan Arthur
    Ryan Arthur

    Ayo ngopi pren…..

  26. Orang yang suka minum kopi biasanya wajahnya hitam manis seperti minumannya.

  27. Avatar hmj biologi um
    hmj biologi um

    Apakah mahasiswa diperbolehkan melakukan penelitian di bale tani?

  28. Avatar Info griff
    Info griff

    Apakah festival kopi di Bale Tani masih berlanjut sampai dengan sekarang?

  29. Ngopio… ben ngerti paite ndunyo.

  30. […] yang menarik. Jika dibandingkan keduanya menurut penulis masih lebih bagus pengelolaan Balai Tani. Obyek wisata Bale Tani lebih tertata dengan rapi dan dikembangkan dengan beragam kreativitas latar belakang foto yang […]

Tinggalkan Balasan ke Quinonez Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *