Mencoba Nasi Krawu Trawas Mojokerto, Ternyata Enak Lho!

Traveling dan makan enak adalah pasangan kegiatan yang maknyus tenan. Saat liburan ke Mojokerto kemarin (28/10/2018) saya menginap di Villa Safina. Villa Safina adalah hotel murah di Mojokerto yang terletak di kawasan wisata Trawas Mojokerto. Salah satu pengalaman paling menarik saat menginap di villa tersebut adalah sajian makan pagi. Sarapan pagi di sana menunya adalah nasi krawu. Nasi krawu umumnya bisa kita temui di berbagai sudut Kota Gresik. Tapi kali ini nasi krawu khas Trawas hadir di hadapan saya. Nasi krawu terdiri dari nasi putih ditambah lauk olahan daging ayam tanpa kulit dan dicincang kasar. Kemudian nasi itu ditaburi dengan mie sayur warna kuning. Menu nasi krawu ditambahkan dengan irisan telur dadar yang berbentuk memanjang sehingga menghasilkan cita rasa gurih dan nikmat. Menu ini mirip kuliner nasi kebuli ataupun kuliner nasi kuning. Pelengkap makan terakhir yaitu sambel kecap. Menu kuliner Mojokerto ini terbilang sederhana karena tidak melibatkan banyak bumbu bumbu masakan seperti halnya nasi soto dan nasi rawon. Nasi krawu ini mudah dibuat sendiri di rumah.

Keunikan kuliner nasi krawu yang ada di Trawas Mojokerto ini adalah rasanya yang tidak terlalu asin. Rasa lezat itu dihasilkan dari takaran bumbu yang pas dengan tambahan sambel kecap dan irisan bawang goreng yang sungguh lezat. Nasi krawu Trawas sedikit berbeda dibanding dengan nasi krawu yang umumnya dijual di kota Gresik. Jika nasi krawu di kota Gresik kebanyakan dominan rasa pedas makan nasi krawu di Trawas ini sebaliknya hanya terasa gurih. Penambahan sambal kecap itupun sebagai pelengkap saja bagi pengunjung yang menyukai rasa pedas. Pagi hari setelah saya berenang di kolam renang villa Safina maka perut terasa lapar. Oleh karena itu menyantap kuliner nasi krawu di pagi hari terasa menyenangkan dan sangat cocok bagi wisatawan segala usia. Makanan ini terbilang mengenyangkan sekaligus kaya protein sehingga anda tidak perlu takut untuk mengkonsumsinya karena relatif aman untuk perut.

Kuliner Khas Trawas

Pada malam sebelumnya saat saya menginap di villa Safina saya mencicipi nasi soto ala Trawas Mojokerto. Rasa nasi soto itu tidak terlalu cocok dengan lidah saya. Bumbu-bumbu nasi soto Trawas terasa kurang pas dan kuahnya tidak terlalu kental sehingga cenderung sama dengan cita rasa kuah sayur asem. Sebaliknya, menu pagi hari kali ini nasi krawu memperbaiki anggapan saya bahwa semua makanan di Mojokerto hampir sama dengan kuliner di Jombang. Ternyata anggapan itu keliru karena lokasi trawas yang berada di ketinggian pegunungan Arjuno menyebabkan penduduk setempat lebih menyukai makanan dengan cita rasa pedas daripada makanan dengan rasa manis dan gurih. Terdapat terkecualian untuk sebagian orang yang memang sengaja memesan makanan dengan cinta rasa pedas dan dengan bumbu bumbu khusus yang mungkin di bawah dari kota asalnya masing-masing.

Lalu berapakah harga satu porsi nasi krawu Trawas di Villa Safina Mojokerto ini? Saya tidak paham secara pasti berapa harganya karena saya menikmati sajian ini sebagai bagian dari paket liburan di villa safina. Namun secara umum, sejumlah warung makan yang menjual nasi krawu di Trawas harganya antara Rp10.000 sampai dengan Rp15.000 per porsi. Harga ini lumayan terjangkau bagi wisatawan asal luar kota mengingat kandungan gizinya dan kemudahan untuk mendapatkannya. Anda bisa mengkombinasikan sajian wisata kuliner ini dengan minuman hangat yang dijual di berbagai sudut kawasan perhotelan di Trawas Mojokerto, misalnya wedang jahe dan susu sapi asli yang disajikan hangat. Wilayah pegunungan di sana memungkinkan berkembangnya berbagai wisata kuliner yang unik dan menarik khas daerah pegunungan.

Daya tarik dari nasi krawu trawas adalah disajikan di atas alas daun pisang. Saat ini kita sangat jarang mendapatkan layanan istimewa makan nasi di atas daun pisang. Daun pisang adalah pengganti piring yang selama ini sudah kita pakai untuk makan di rumah sehari-hari. Keberadaan daun pisang sebagai alas makan memberikan kesan eksklusif dan alami kepada siapa saja wisatawan yang mencoba wisata kuliner nasi krawu Trawas. Bagaimana kesan anda setelah membaca tulisan ini apakah anda berminat untuk mencoba kelezatannya wisata kuliner dari Trawas Mojokerto ini? Tidak masalah jika anda tidak suka nasi krawu. Anda masih bisa mencoba sajian kuliner bakso mama dan Warung Cak Muk yang terkenal di Mojokerto. Selamat jalan-jalan santai menelusuri obyek wisata di Kota Mojokerto. Semoga liburan Anda di Mojokerto bisa menyenangkan seluruh keluarga!


Comments

15 tanggapan untuk “Mencoba Nasi Krawu Trawas Mojokerto, Ternyata Enak Lho!”

  1. Kayaknya enak nih. Mau dong aku ditraktir.

  2. Avatar Back to Green
    Back to Green

    Ah…..
    Saya tidak percaya kalau rasanya enak Sebelum saya membuktikan sendiri.
    Coba dikirim ke rumah saya satu porsi nasi krawu kalau saya cicipi enak baru saya mengakuinya.
    Hihihi…

  3. Avatar bexhoran
    bexhoran

    Indonesian culinary is delicious. Saya suka nasi goreng.

  4. Curang nih… makan enak gak bagi-bagi.

  5. Jarak trawas-tretes berapa jam perjalanan motor?

  6. Apakah ada tmpt karaoke disana?

  7. Avatar Gus Hairon
    Gus Hairon

    Ronde trawas terkenal enak. Murah. Cuma 5ribuan.

  8. Avatar Agus Hermawan
    Agus Hermawan

    Makanan enak makin terasa enak kalo dikasih gratisan. Wkwkwk…

  9. Avatar Copenhaver
    Copenhaver

    Udara trawas dingin. Makan apa aja jadi enak.

  10. Avatar Senyum Indonesia
    Senyum Indonesia

    Yg bener tuh nasi krawu dari sidoarjo. Jgn ngaco deh lu min…

  11. Makanan Indonesia terkenal enak dan berbumbu gurih pedas asam dan unik rasanya. Apalagi kalau makanan itu dikasih gratisan pasti tambah nikmat…

  12. Seperti apakah enaknya nasi krawu? Coba dikirim ke sini nanti baru saya review dan saya buktikan kebenaran isi artikel ini.
    Kalau memang artikel ini tidak benar alias makanan yang tidak enak maka artikel ini harus dihapus. Berani terima tantangan saya?

  13. Avatar Kabar Jombang
    Kabar Jombang

    Nasi krawu kalau dalam tradisi orang Jawa Itu Biasanya berupa nasi putih yang diberi parutan kelapa muda. Jadi di sini ada perbedaan kebiasaan antara orang Jawa pedalaman dan penduduk pesisir utara Pulau Jawa.

  14. Avatar HP Nugroho
    HP Nugroho

    Nasi krawu bukannya dari gresik, bos?

  15. Mas Agus punya resep masakan nasi krawu?

Tinggalkan Balasan ke Laila Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *