Bagaimana kabar sobat blogger Jombang hari ini? The Jombang Taste menyapa Anda melalui artikel kata-kata bijak Bahasa Jawa. Kalimat bijak Boso Jowo yang kita bahas kali ini adalah wong iku kudu ngudi kebecikan, jalaran soko kebecikan iku sanguning urip. Nasehat bijak Bahasa Jawa tersebut berarti bahwa manusia harus berbuat baik, karena berbuat baik adalah bekal hidup. Hendaknya Anda sadar bahwa kehidupan bukan hanya berlangsung di dunia ini. Kelak pun masih ada kehidupan sesudah kematian. (lebih…)
Tag: pepatah basa jawa
-
Ngelmu Pari, Soyo Isi Soyo Tumungkul
Menyingkap Sejarah Sayyid Jumadil Kubro di Makam Troloyo Trowulan Bagaimanakah kabar kawan blogger Jombang hari ini? The Jombang Taste hadir memberi inspirasi kepada Anda melalui kata-kata bijak Bahasa Jawa. Kalimat bijak Bahasa Jawa yang berbunyi ngelmu pari soyo isi soyo tumungkul berarti bahwa dengan menggunakan prinsip ilmu padi diibaratkan makin berisi makin menunduk. (lebih…)
-
Nasehat Jawa: Percoyo Marang Diri Pribadi
Teruslah berdakwah sampai Allah berkata saatnya pulang. The Jombang Taste kembali menyapa Anda dengan artikel nasehat bijak Bahasa Jawa. Kalimat bijak Bahasa Jawa tersebut berbunyi: percoyo marang diri pribadi. Nasehat Boso Jowo ini berarti bahwa kita harus percaya pada kemampuan diri sendiri. Kesuksesan hanyalah dimiliki oleh orang yang memiliki keyakinan diri, keuletan membangun kompetensi dan tidak mudah terpancing emosi dalam menyikapi masalah. (lebih…)
-
Ojo Panasten, Jangan Mudah Panas Hati
legenda cerita rakyat sunda – asal-usul pulau majeti Apa kabar sobat blogger The Jombang Taste? Kita ketemu lagi dengan artikel Boso Jowo yang berupa ungkapan atau idiom ojo panasten. Sekali lagi peribahasa Jawa ini mengingatkan bahwa daerah amigdala yang mengatur emosi bisa merugikan bila tidak kita latih kestabilannya. Dalam keadaan marah lawan akan mudah menemukan kelemahan. Bagaimanakah logika yang berlaku dalam hal ini? (lebih…)
-
Wong Olo Yen Biso Kuwoso, Kang Olo Iku Diarani Becik
Legenda Pulau Majeti dan Prabu Selang Kuning Bagaimana kabar kawan blogger Jombang hari ini? The Jombang Taste datang lagi membawa inspirasi kehidupan untuk Anda. Kata-kata bijak Bahasa Jawa telah lama dikenal memiliki muatan nilai moral yang tinggi. Kali ini The Jombang Taste mengulas nasehat bijak Bahasa Jawa yang berbunyi: wong olo yen biso kuwoso, kang olo iku diarani becik. Kosok baline yen wong kang becik kuwoso, kang becik iku kan ditindakake. (lebih…)
-
Ojo Adigang Adigung Adiguna
Ilustrasi manusia berburu macan – Gambar diambil dari Kompasiana.com Arti kalimat bijak Bahasa Jawa ojo adigang adigung adiguna adalah jangan sok kuasa, sok besar, sok sakti. Kata-kata bijak bahasa Jawa ini semestinya kita renungkan sejak dulu karena nilai-nilai moral yang terkandung di dalamnya masih relevan hingga masa kini.
Ungkapan adigang, adigung, adiguna merupakan salah satu filsafat Jawa yang selalu mengingatkan kita sebagai manusia untuk tidak berlaku demikian. Adigang, adigung, adiguna diartikan sebagai berikut: Adigang iku tegese ngandelake marang kakuatane (mengandalkan kekuatannya). Adigung iku tegese ngandelake marang gedhene (mengandalkan kebesarannya). Adiguna iku tegese ngandelake marang kapinterane (mengandalkan kepandaiannya). (lebih…)
-
Wong Linuwih Iku Ambeg Welasan Lan Sugih Pangapuro
Asal-usul Kerajaan Pulau Majeti dan Legenda Ki Selang Kuning Apa kabar kawan blogger Jombang? Semoga hari ini Anda selalu sehat dan sukses menjalani aktifitas. The Jombang Taste hadir kembali menginspirasi Anda melalui kata-kata bijak Bahasa Jawa yang berbunyi: wong linuwih iku ambeg welasan lan sugih pangapuro. Nasehat bijak Bahasa Jawa ini memiliki makna bahwa orang yang punya kelebihan akan mudah kasihan dan mudah memaafkan. Salah satu ciri manusia bijak adalah mudah memaafkan kesalahan orang lain, bahkan sebelum orang lain itu meminta maaf. (lebih…)
-
Wong Mati Iku Bondhone Ora Digowo
Cerita-Rakyat-Banten-Legenda-Asal-usul-Batu-Kuwung Bagaimana kabar sobat blogger Jombang? The Jombang Taste kembali hadir dan menyapa Anda dengan artikel kata-kata bijak Bahasa Jawa. Kalimat bijak Bahasa Jawa kali ini berbunyi: wong mati iku bondhone ora digowo. Artinya, orang meninggal itu harta bendanya tidak dibawa. Nasehat bijak Bahasa Jawa ini sangat tepat direnungkan saat ini manakala budaya materialisme makin berkembang di masyarakat. (lebih…)