Hal Apa yang Perlu Disiapkan Orang Tua untuk Menyambut Sekolah Anak di Tahun Ajaran Baru?

Riza Triani bersama salah satu anak berkebutuhan khusus
Riza Triani bersama salah satu anak berkebutuhan khusus

Tahun ajaran baru segera dimulai, dan orang tua tentu ingin memberikan yang terbaik untuk anak-anak mereka yang akan kembali bersekolah. Ada beberapa hal yang perlu disiapkan orang tua untuk menyambut sekolah anak di tahun ajaran baru, antara lain:

1. Menyiapkan perlengkapan sekolah

Orang tua harus memastikan bahwa anak-anak memiliki semua perlengkapan sekolah yang dibutuhkan, seperti tas, buku, alat tulis, seragam, sepatu, dan lain-lain. Jika ada yang rusak atau hilang, segera beli yang baru agar anak-anak tidak kesulitan saat belajar.

2. Menyesuaikan jadwal tidur dan bangun

Setelah liburan panjang, anak-anak mungkin terbiasa tidur larut dan bangun siang. Orang tua harus membantu anak-anak menyesuaikan jadwal tidur dan bangun mereka sesuai dengan jam sekolah. Mulailah mengatur jam tidur dan bangun anak-anak beberapa hari sebelum sekolah dimulai, dan jaga konsistensinya agar anak-anak tidak mengantuk atau lemas saat bersekolah.

3. Membuat menu sarapan sehat dan bergizi.

Sarapan adalah makanan penting yang dapat memberikan energi dan nutrisi bagi anak-anak untuk belajar. Orang tua harus membuat menu sarapan sehat dan bergizi untuk anak-anak, seperti roti, telur, susu, buah-buahan, dan lain-lain. Hindari makanan yang mengandung gula, lemak, atau pengawet berlebihan yang dapat merusak kesehatan anak-anak.

 4. Memberikan dukungan moral dan motivasi.

Orang tua harus memberikan dukungan moral dan motivasi bagi anak-anak yang akan kembali bersekolah. Berikan pujian, dorongan, atau hadiah jika anak-anak berhasil mencapai prestasi atau menyelesaikan tugas-tugas mereka. Jangan lupa untuk mendengarkan keluhan, masalah, atau kekhawatiran anak-anak tentang sekolah, dan berikan solusi atau saran yang tepat.

5. Mengikuti perkembangan belajar anak-anak.

Orang tua harus mengikuti perkembangan belajar anak-anak di sekolah, seperti nilai-nilai, kehadiran, aktivitas ekstrakurikuler, hubungan sosial, dan lain-lain. Orang tua harus berkomunikasi dengan guru-guru atau pihak sekolah untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan anak-anak dalam belajar. Orang tua juga harus membantu anak-anak dalam mengerjakan PR atau belajar untuk ulangan.

6. Menangani penolakan anak-anak terhadap sekolah

Apa yang harus saya lakukan jika anak-anak tidak ingin bersekolah? Ini adalah pertanyaan yang mungkin dihadapi oleh banyak orang tua di awal tahun ajaran baru. Penolakan anak-anak terhadap sekolah bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti rasa takut, malas, bosan, tidak percaya diri, tidak punya teman, atau mengalami intimidasi.

Pawai Taaruf BMQ At-Tartil Cabang Jombang di Dempok Tahun 2017
Pawai Taaruf BMQ At-Tartil Cabang Jombang di Dempok Tahun 2017

Cara Mengatasi Anak Menolak Bersekolah

Orang tua harus mencari tahu penyebab penolakan tersebut dan mencoba menyelesaikannya dengan cara-cara berikut:

1. Berbicara dengan anak-anak secara terbuka dan empatik

Tanyakan apa yang membuat mereka tidak ingin bersekolah dan bagaimana perasaan mereka tentang hal itu. Dengarkan dengan baik dan jangan menyalahkan atau memarahi mereka.

2. Memberikan pengertian tentang pentingnya sekolah bagi masa depan mereka

Jelaskan bahwa sekolah adalah tempat untuk belajar ilmu pengetahuan dan keterampilan yang berguna untuk hidup. Beritahu bahwa sekolah juga bisa menjadi tempat untuk bersosialisasi dengan teman-teman sebaya dan guru-guru yang peduli.

3. Mencari solusi bersama-sama dengan anak-anak

Ajukan beberapa alternatif atau pilihan yang bisa membantu mereka mengatasi penolakan terhadap sekolah. Misalnya, mengajukan permintaan khusus kepada guru atau pihak sekolah jika ada masalah tertentu, bergabung dengan klub atau kegiatan yang diminati, atau mencari teman baru yang bisa diajak berbagi.

4. Memberikan dukungan dan dorongan yang positif

Puji dan hargai usaha anak-anak yang mencoba untuk bersekolah meskipun dengan rasa enggan. Berikan hadiah atau insentif jika mereka berhasil menghadiri sekolah secara rutin. Jangan lupa untuk memberikan perhatian dan kasih sayang yang cukup kepada anak-anak.

5. Mencari bantuan profesional jika perlu

Bagaimana jika anak-anak masih tidak ingin bersekolah? Jika penolakan anak-anak terhadap sekolah sudah sangat parah dan tidak bisa diatasi dengan cara-cara di atas, orang tua harus mencari bantuan profesional, seperti konselor, psikolog, atau dokter. Mereka bisa membantu mendiagnosis penyebab penolakan tersebut, apakah ada gangguan fisik, mental, atau emosional yang mendasarinya. Mereka juga bisa memberikan terapi atau pengobatan yang sesuai untuk membantu anak-anak mengatasi penolakan tersebut dan kembali bersekolah dengan normal.


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *