Kota Banyuwangi merupakan sebuah kota yang terletak di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Asal usul kota ini berasal dari dua kata yaitu “Banyu” yang berarti air dan “Wangi” yang berarti harum. Legenda menyebutkan bahwa nama Banyuwangi berasal dari kisah cinta antara Raden Banterang, penguasa Blambangan (sebuah kerajaan di Jawa Timur), dengan Sri Tanjung, putri pertapa yang palsu dituduh melakukan perzinahan.
Kisah ini dimulai ketika Raden Banterang menikahi Sri Tanjung. Namun, seorang dayang yang cemburu bernama Ragil Waseso merasuki jantung Raden Banterang supaya curiga pada kesetiaan istrinya. Ragil Waseso sengaja menjatuhkan cincin pernikahan mereka di sungai dengan harapan Sri Tanjung dianggap selingkuh.
Raden Banterang mencoba mencari kebenaran dengan memerintahkan Sri Tanjung untuk menyelam dan mengambil cincin tersebut. Sri Tanjung pun turun ke sungai dan berhasil mendapatkan cincin itu. Ketika ia keluar dari air, air sungai menjadi harum dan cincin ditemukan di tangannya. Kejadian ini membuktikan bahwa ia memang istri yang setia, dan air tersebut kemudian dikenal sebagai Banyuwangi (Air Harum).
Kota Banyuwangi sendiri memiliki sejarah yang panjang dan kaya, termasuk peran penting dalam sejarah kerajaan Mataram, perang-perang antara Belanda dan Inggris, serta keberadaan beberapa peninggalan bersejarah seperti Candi Belahan dan masjid Kyai Gede. Seiring dengan perkembangan zaman, Banyuwangi kini telah tumbuh menjadi kota yang modern dan berkembang dengan adanya sektor pariwisata, pertanian, industri, dan lain-lain.
Tinggalkan Balasan