Asal-usul Desa Mojowangi di Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang

Kunjungan Guru ke Rumah Orang Tua Siswa dalam kegiatan Belajar Dari Rumah di Masa Pandemi di Kabupaten Jombang
Kunjungan Guru ke Rumah Orang Tua Siswa dalam kegiatan Belajar Dari Rumah di Masa Pandemi di Kabupaten Jombang

Desa Mojowangi memiliki sejarah yang cukup panjang dan kaya. Kata “Mojowangi” sendiri berasal dari Bahasa Jawa yang terdiri dari dua kata, yaitu “Mojo” yang berarti kelapa dan “Wangi” yang berarti wangi.

Menurut cerita yang beredar di kalangan masyarakat setempat, pada zaman dahulu kala terdapat sekelompok orang yang berburu binatang di sekitar hutan. Setelah selesai berburu, mereka menemukan sebatang pohon kelapa yang terasa sangat harum baunya. Mereka menyebut pohon tersebut dengan nama Mojo Wangi. Lama-kelamaan, nama Mojo Wangi menjadi lebih dikenal dan akhirnya menjadi nama Desa di wilayah tersebut.

Secara administratif, Desa Mojowangi termasuk dalam wilayah Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Desa Mojowangi sendiri memiliki luas wilayah sekitar 572,5 hektar dengan topografi dataran rendah. Secara geografis, Desa Mojowangi berada pada koordinat 7°29’59.7″S 112°30’24.7″E. Masyarakat Desa Mojowangi mayoritas berprofesi sebagai petani atau buruh tani yang menggantungkan hidupnya dari hasil pertanian.

Potensi Ekonomi Mojowangi

Mojowangi terletak di kecamatan Mojowarno, kabupaten Jombang, Jawa Timur. Berdasarkan letaknya yang strategis di pinggir jalan raya ke arah Kediri dan terdapat stasiun kereta api, maka Mojowangi memiliki potensi ekonomi yang cukup besar. Beberapa potensi ekonomi di Mojowangi di antaranya adalah:

Pertanian dan Perkebunan Mojowangi merupakan kawasan yang cukup subur dan layak untuk dikembangkan sebagai kawasan pertanian dan perkebunan. Tanahnya yang subur dan adanya sungai Bengawan Solo sebagai sumber air irigasi memberikan peluang bagi petani untuk menghasilkan produk pertanian dan perkebunan seperti padi, jagung, kentang, sawit, kopi, dan lain-lain.

Industri dan Perdagangan Mojowangi juga memiliki potensi sebagai kawasan industri dan perdagangan. Beberapa industri yang ada di Mojowangi adalah industri pengolahan tepung tapioka, mie instan, dan kecap. Selain itu, Mojowangi juga menjadi pusat perdagangan bagi warga sekitar. Terdapat pasar tradisional dan beberapa toko yang menjual berbagai kebutuhan sehari-hari.

Potensi ekonomi di Mojowangi masih belum optimal dikembangkan. Namun, dengan dukungan dari pemerintah dan masyarakat setempat untuk memanfaatkan potensi tersebut, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan warga Mojowangi.


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *