Kupu-kupu Hitam dan Bunga Teratai

Suatu hari, di sebuah lembah yang jauh, hiduplah sejenis kupu-kupu sangat langka, kupu-kupu hitam bernama Luna. Luna adalah satu-satunya di jenisnya dan menjadi pusat perhatian semua makhluk di lembah tersebut karena keindahan dan keunikan sayapnya, yang berwarna hitam pekat di siang hari, dan bercahaya dalam gelap malam.

Tepat di tengah lembah, tumbuh sebatang pohon teratai yang sangat besar dengan bunga teratai putih di puncaknya. Bunga tersebut dikenal sebagai Elysia. Elysia dikenal karena keindahannya yang menyerlah dan aromanya yang menyenangkan. Bunga teratai ini bukanlah bunga biasa, ia bisa bicara dan berinteraksi dengan makhluk-makhluk lain di lembah ini.

Luna dan Elysia menjadi teman baik. Mereka sering berbicara tentang kehidupan mereka dan berbagi cerita. Mereka menghabiskan waktu berjam-jam bersama, dengan Luna terbang di sekitar Elysia dan mengagumi keindahannya, sementara Elysia menikmati perusahaan kupu-kupu hitam yang indah ini.

Tapi suatu hari, kebahagiaan mereka terganggu oleh seekor burung hantu raksasa yang menyerang lembah. Semua makhluk di lembah tersebut hidup dalam ketakutan dan syok. Terlebih lagi, burung hantu tersebut menetap tepat di atas pohon Elysia. Aktivitas Luna dan Elysia menjadi terbatas, dan rasa takut mencekam mereka.

Suatu malam, Luna menemukan keberanian untuk melawan burung hantu itu. Saat burung hantu tertidur, Luna terbang dan menyerangnya, menggunakannya sebagai bantalan untuk menggores matanya. Luna berusaha keras, tetapi sayap hitamnya tak cukup kuat mengusir burung hantu raksasa tersebut.

Sebaliknya, sang burung hantu mulai memburu Luna. Kupu-kupu hitam ini terus berjuang, namun burung hantu itu terlalu kuat. Dalam perlawanan terakhirnya, Luna terbang mengelilingi Elysia dan burung hantu itu bertabrakan dengan pohon teratai.

Elysia dengan cepat mengeluarkan aroma yang sangat kuat dan membuat burung hantu terbingung dan lolos dari lembah. Luna, yang lelah dan terluka, terjatuh di bawah Elysia dan segera ditutupi oleh daun lembut bunga teratai.

Setelah kejadian tersebut, lembah kembali damai. Elysia merawat Luna sampai kupu-kupu hitam ini pulih. Mereka kembali berbagi cerita dan mengagumi keindahan satu sama lain, dengan pengetahuan bahwa mereka berdua melalui cobaan dan mengatasi rintangan bersama.

Dari saat itu, disepanjang lembah, cerita tentang Kupu-kupu Hitam dan Bunga Teratai menjadi legenda tentang keberanian dan persahabatan.


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *