Seni pantomim adalah bentuk teater bisu di mana cerita atau ekspresi diungkapkan melalui gerakan tubuh dan mimik wajah tanpa dialog yang dituturkan. Sejarah seni pantomim dapat ditelusuri kembali ke zaman kuno.
Salah satu akar seni pantomim dapat ditemukan dalam seni teater Romawi kuno. Pementasan teater Romawi sering kali melibatkan gerakan tubuh, ekspresi wajah, dan gestur untuk mengungkapkan emosi dan cerita. Seni pantomim juga ada dalam seni teater klasik Yunani, di mana aktor menggunakan gerakan dan mimik wajah untuk membawakan beberapa karakter.
Namun, seni pantomim modern seperti yang kita kenal sekarang berasal dari Prancis pada abad ke-18. Pantomim di Prancis pada saat itu sangat dipengaruhi oleh komedia Italia Commedia dell’arte dan seni teater bisu asal Italia yang dikenal sebagai “mim.” Seorang aktor Prancis bernama Jean-Gaspard Deburau dianggap sebagai pemain penting dalam perkembangan seni pantomim. Deburau mengembangkan karakter Pierrot, seorang karakter lucu dan sentimentil, yang menjadi sangat terkenal dan ikonik dalam seni pantomim.
Seni pantomim terus berkembang sejak itu dan telah mendapatkan tempat di teater di seluruh dunia. Beberapa seniman terkenal dalam seni pantomim termasuk Marcel Marceau, seorang pantomim Prancis yang dianggap sebagai salah satu tokoh terbesar dalam sejarah seni pantomim.
Demikianlah asal-usul seni pantomim. Seni ini terus berkembang dan menjadi bagian penting dari bidang seni teater yang berfokus pada ungkapan dan ekspresi non-verbal.