
Selama beberapa minggu terakhir ini siswa Sekolah Dasar memiliki banyak hari libur. Hari libur tersebut disebabkan karena hari libur nasional dan hari pelaksanaan ujian sekolah. Tanggal merah tampak menghias kalender pendidikan dengan rapi. Kondisi ini menyenangkan para siswa. Mereka memiliki lebih banyak waktu bermain di rumah bersama para anggota keluarga.
Sebagian besar siswa SD yang saya ajar memiliki orang tua yang tinggal terpisah dengan anak-anak. Pada umumnya anak-anak diasuh kakek atau nenek mereka di desa sementara itu para orang tua bekerja di kota. Momen libur beruntun seperti inilah yang mereka gunakan untuk mudik ke kota dan menghabiskan liburan disana.
Bisa ditebak. Kegiatan belajar siswa selama masa liburan berkurang. Sangat sedikit kemungkinan mereka belajar pada saat tinggal di kota bersama orang tua. Mereka umumnya menghabiskan waktu dengan cara jalan-jalan ke pusat perbelanjaan dan beragam tempat wisata modern di kota tujuan. Para orang tua pun sepertinya memanjakan anak-anak mereka. Bak gayung bersambut, keduanya klop.
Sebentar lagi pun mereka akan menikmati masa libur panjang. Liburan yang sudah ada di depan mata yaitu libur awal puasa. Kemudian disusun dua buah tanggal merah sebagai hari libur nasional. Tak lama kemudia libur akhir tahun pelajaran selama lima minggu. Kondisi ini menghasilkan liburan akhir tahun yang sangat panjang bagi para siswa tahun ini. Libur lima minggu pastinya membuat mereka sedikit belajar membaca di depan buku.
Orang tua harus sadar bahwa siklus libur panjang ini merupakan hal yang dinanti-nanti oleh setiap anak. Mereka ingin terbebas dari kegiatan belajar di sekolah. Hal ini tidak jadi masalah selama orang tua mampu mengimbangi dengan pendidikan keluarga yang memadai. Misalnya mengajak anak berlibur ke tempat wisata pendidikan, tempat wisata sejarah, tempat wisata alam, maupun beragam obyek wisata menarik yang bisa dijadikan tempat belajar di luar ruangan. Selamat berlibur.
Emak emak harus aware. Jgn sampai lengah.
Ortu adalah pendidik utama dlm keluarga.
Setel kendo ae mas. Ojo setres setres…
Susahnya jadi pelajar, kalau libur pengen masuk sekolah. Kalau sekolah pengen libur.
Gurunya juga senang magabut.
Justru kurang piknik bisa sebabkan stres.
Hore! Libur lagi.
Happy holiday! Met jalan-jalan ya kak!
Jangan terlalu serius pak guru. Entar muridnya pada stress loh..
Liburan di rmh saja, males.
Selamat liburan!
Sekolah yg rajin nak. Bawa nama baik orang tuamu.
Selamat belajar kakak! Semoga selalu semangat.