Ada seorang laki-laki yang mencurahkan seluruh hidupnya hanya untuk Allah. Dia adalah orang yang ketaatannya selalu bertambah setiap hari. Begitu juga setiap lantunan doa-doanya. Mengapa? Karena dia mengharapkan Allah mengabulkan permintaannya.
Namun pada suatu waktu ketika doanya terkabul, orang tersebut mulai lalai dan menjauh dari ketaatan yang selama ini dilakukannya. Kesibukannya telah membuatnya lupa pada Allah, Sang Pengabul Doa dan Maha Pemberi. Pada kondisi ini, orang tersebut dapat dikatakan telah hilang keteguhan hatinya karena godaan dunia.
Kesibukan dunia seringkali membuat manusia kehilangan keteguhan hati dan memusatkan perhatian hidup pada kebutuhan duniawi. Di saat tertimpa kesusahan, dia selalu mengingat Allah dan memohon pada-Nya. Namun pada saat keadaan tersebut berubah menjadi lebih baik, ia langsung lupa pada-Nya.
Memang sudah menjadi sifat manusia untuk mudah terjebak khilaf dan melakukan dosa. Maka kita harus berhati-hati, selalu menjaga hati dan jangan sampai melupakan Allah dalam keadaan apapun.
Semoga terinspirasi.
Tinggalkan Balasan