Tak Kan Cinta Hadirnya Sekilas Cuma

Di sebuah kota kecil di dekat pegangan gunung, hiduplah seorang gadis bernama Lestari. Ia adalah seorang gadis desa memiliki wajah cantik jelita dan hati yang baik. Lestari tinggal bersama ibunya yang sudah lama hidup sebagai penjual ayam goreng di pasar tradisional. Ayahnya meninggal saat Lestari masih berumur 10 tahun, sejak itu sang ibu keras berjuang untuk menafkahi keluarga dan menyekolahkan Lestari.

Di tempat lain di kota tersebut, ada seorang pemuda yang tam gagah bernama Raka. Ia adalah anak seagang kaya raya yang memiliki perkebunan kopi. Raka terkenal sebagai pria angkuh dan sombong di tempat itu. Namun dibalik kelakuan angkuhnya itu, tersembunyi kehangatan hati yang hanya Lestari yang bisa menemukannya.

Pertemuan pertama Lestari dan Raka berlangsung di pasar tradisional. Lestari yang sedang membantu ibunya menjajakan ayam goreng, tidak sengaja menabrak Raka yang sedang berkunjung ke pasar itu. Raka yang awalnya murka kemudian takluk melihat kecantikan Lestari yang sederhana itu. Rasa itu ternyata tidak hanya dialami oleh Raka, tetapi juga berkembang dalam hati Lestari.

Mereka mulai sering bertemu dan saling membantu. Raka yang sebelumnya angkuh dan sombong, berubah menjadi seorang pemuda yang ramah penuh perhatian terhadap Lestari. Mereka pun saling jatuh cinta.

Namun kebahagiaan mereka tidak berlangsung lama. Ayah Raka tidak setuju dengan hubungan mereka, ia menginginkan anaknya menikah dengan perempuan dari keluarga kaya lainnya, bukan dengan seorang penjual ayam goreng. Raka yang dihadapkan pada pilihan sulit, akhirnya memilih untuk melawan keinginan ayahnya demi cinta mereka berdua.

Pertempuran panjang antara cinta dan harta akhirnya dimenangkan oleh Raka dan Lestari. Ayah Raka sadar bahwa cinta sejati tak bisa dinilai oleh materi semata, dan akhirnya memberikan restunya kepada mereka berdua. Raka dan Lestari pun melanjutkan hidup mereka dalam cinta yang abadi dan kebahagiaan. Tak kan Cinta Hadirnya Sekilas Jua, namun cinta akan terus melaju, meskipun hadirnya gelombang keras yang ingin meruntuhkannya.


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *