Pengalaman Menarik, Kendala dan Solusi Mengikuti KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid di Daerah Terpencil

Pengalaman menarik

Mengabdi kepada masyarakat menghadirkan banyak kisah inspiratif dalam hidup. Tak terhitung betapa kaya pengalaman menarik yang didapatkan oleh mahasiswa peserta KKNT UNHASY Tebuireng di Desa Asemgede Kecamatan Ngusikan tahun 2016 selamaย  kurangย  lebih sebulan mengikuti KKNT. Bersama blog The Jombang Taste kita bahas suka duka mengikuti kegiatan KKN di daerah terpencil. Program pengabdian masyarakat di wilayah terluar Kabupaten Jombang itu merupakan cara yang ampuh bagi generasi muda untuk lebih peduli kepada pembangunan masyarakat di bidang pendidikan, keagamaan, ekonomi kreatif, kepemudaan, kesehatan, pelestarian lingkungan, dan bidang-bidang kehidupan lainnya.

Pengalaman menarik yang diperoleh antara lain mengajar di TPQ yang sempat terbelah menjadi dua tempat dan berlangsung pada dua waktu yang berbeda. Ketika mengajar TPQ, mengajarย  bimbinganย  belajarย  kegiatanย  iniย  bermanfaatย  bagiย  mahasiswa dalam mengamalkan sedikit ilmu yang telah kita dapatkan. Mahasiswa KKNT UNHASY Tebuireng di Desa Asemgede Kecamatan Ngusikan tahun 2016 juga dapat mengambil sebuahย  pelajaranย  yangย  sangatย  berhargaย  tentangย  bagaimanaย  caraย  mengajarย  dan mendidikย  anak-anakย  usiaย  sekolahย  yangย  jiwanyaย  masihย  labil.

Mahasiswa KKNT UNHASY Tebuireng di Desa Asemgede Kecamatan Ngusikan tahun 2016 lalu juga mengikuti kegiatan doa tahlil yang melibatkan sesepuh desa untuk berdoa dalam Bahasa Jawa. Mahasiswa menyadari bahwa budaya Jawa telah akar kehidupan masyarakat Desa Asemgede sehingga mahasiswa tidak lantas menghilangkan tradisi berdoa menggunakan Bahasa Jawa yang terlanjur menjadi kebiasaan warga Desa Asemgede. Mahasiswa hanya perlu menambah wawasan warga agar selalu mengingat Allah SWT setiap kali berdoa, bukan meminta kepada orang yang telah meninggal.

Selainย  mengikuti kegiatanย  religiusย  warga,ย  Mahasiswa KKNT UNHASY Tebuireng di Desa Asemgede Kecamatan Ngusikan ikut berpartisipasi mengadakan lomba-lomba peringatan HUT Kemerdekaan RI. Lomba memasak antar RT adalah jenis lomba yang sangat menarik untuk kami ikuti karena peserta KKNT berperan sebagai pembawa acara dan dewan juri. Selain kegiatanย  sepertiย  diย  atas ย mahasiswa ikut berpartisipasiย  dalamย  berbagaiย  acaraย  yang diadakan warga yang melibatkan kami sehingga menambah wawasan mahasiswa dalam berkomunikasi di depan publik.

Teruslah berdakwah sampai Allah berkata saatnya pulang.
Teruslah berdakwah sampai Allah berkata saatnya pulang.

Pendukung Program KKNT

Dalamย  melaksanakanย  kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Asemgede Kecamatan Ngusikan, mahasiswa peserta KKNT UNHASY banyak mendapatkan dukungan dari takmir Masjid Nurul Jadid dan Musholla Al-Ikhlas,ย  tokohย  masyarakatย  termasuk seluruhย  perangkatย  Desaย  Asemgede,ย  Remaja Karang Taruna Asemgede, dan juga ustadz-ustadzah TPQ di Desa Asemgede sehingga dalam melaksanakan tugas ini bisa berjalan dengan lancar dan selalu mendapatkan respon positif dari warga masyarakat Desa Asemgede. Besarnya dukungan masyarakat Desa Asemgede kami rasakan saat kami melaksanakan pengajian umum dalam rangka peringatan Hari Ulangtahun Kemerdekaan Indonesia ke-71 sekaligus menandai berakhirnya masa pelaksanaan KKNT mahasiswa UNHASY di Desa Asemgede.

Dukungan yang sangat bagus juga didapatkan mahasiswa dari sejumlah instansi swasta yang terlibat dalam program pendidikan, kesehatan dan ekonomi kreatif. Yayasan Yatim Mandiri telah menyumbangkan alat-alat sekolah, mengirim tim medis Rumah Sehat Mandiri, dan mendukung program pemberdayaan bunda yatim di desa setempat. Sementara itu, Milla Henna Art terlibat dalam pelatihan kerajinan membuat mahar pernikahan, seni lukis henna, dan tata rias pengantin. Semua bentuk sinergi mahasiswa dan lembaga swasta diharapkan dapat berlanjut hingga beberapa periode pengembangan Posdaya ke depan.

Kendala dan solusi

Dalam melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Asemgede Kecamatan Ngusikan Kabupaten Jombang tahun 2016, mahasiswa UNHASY sering mengalamiย  kendalaย  dalamย  halย  mengumpulkanย  wargaย  diย  suatuย  tempat.ย  Karena wargaย  didaerahย  iniย  terbagiย  menjadiย  duaย  golonganย  yaituย  golonganย  masjidย  atau warga yang melaksanakan kegiatan beribadahnya di masjid dan begitu pula bagi wargaย  musholla. Meskipun memiliki agama yang sama, masyarakat setempat menganut paham yang berbeda dalam menjalankan ibadah sehari-hari.

Selain itu, masih kuatnya aliran kepercayaan Islam Kejawen turut memperlambat upaya edukasi yang mahasiswa laksanakan di Desa Asemgede. Karenaย  kecenderurunganย  inilahย  mahasiswa merasaย  sulitย  untuk mengumpulkan warga di satu tempat terutama dimasjid karena pasti ada golongan tertentuย  yangย  tidakย  mauย  mengikuti. Melihatย  halย  demikianย  makaย  perluย  adanya pendekatan-pendekatanย  olehย  pengurusย  masjidย  danย  mushollaย  untukย  saling berertoleransiย  danย  meniadakanย  masalahย  masjidย  danย  musholla.

Mahasiswa KKNT UNHASY Tebuireng di Desa Asemgede Kecamatan Ngusikan berharap dukungan perangkatย  desaย  kepadaย  setiapย  keluargaย  gunaย  untukย  memberikanย  motivasiย  agar mereka semua mau diajak maju dan berkembang, taat menjalankan perintah agama, serta melatih kehidupan yang bersih dan sehat. Beragam masalah pendidikan moral tidak akan menyebarluas di masyarakat seandainya pemerintah daerah setempat berperan aktif dalam memberikan bimbingan kepada masyarakat di wilayah perbatasan kabupaten.

Semoga artikel The Jombang Taste ini bisa bermanfaat dan menginspirasi Anda untuk berbakti kepada negeri.


Comments

3 tanggapan untuk “Pengalaman Menarik, Kendala dan Solusi Mengikuti KKN Tematik Posdaya Berbasis Masjid di Daerah Terpencil”

  1. Pengalaman adlh guru terbaik dlm kehidupan.

  2. Avatar Wenny
    Wenny

    Sangat inspiratif.

  3. Avatar saladin
    saladin

    Kuliah kerja nyata adalah kesempatan bagi para mahasiswa untuk mendapatkan ilmu pengetahuan terbaik dari masyarakat. oleh karena itu jangan sia-siakan kesempatan tersebut tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *