Apa kabar kawan blogger Jombang? Artikel The Jombang Taste kali ini merupakan sharing pengalaman saya mengikuti kegiatan pelatihan dan upgrading Guru Genius Yatim Mandiri. Acara tersebut dilaksanakan di Sekolah Insan Cendekia Mandiri Sarirogo Sidoarjo pada Sabtu-Minggu, 22-23 Juli 2017 lalu. Upgrading Guru Genius yang saya ikuti merupakan Sesi Pertama dari empat sesi yang direncanakan. Diklat pengajar Sanggar Genius Yayasan Yatim Mandiri sudah dilakukan bulan lalu. Tapi karena kesibukan mempersiapkan partisipasi lomba-lomba Agustusan di Kecamatan Mojowarno, maka saya baru sempat menulis sekarang di blog The Jombang Taste.
Awalnya saya tidak berpikiran bisa mengikuti upgrading Guru Genius sesi 1. Saya khawatir tidak bisa mendapatkan surat ijin dari sekolah tempat mengajar. Namun ternyata Allah memudahkan semua. Saya mendapat ijin cuti kerja sehari dan bisa bergabung dengan delapan puluh Guru Genius lain di upgrading pengajar Genius sesi 1. Saya pertama kali mengikuti upgrading guru sanggar genius pada tahun 2013 lalu di Wonosalam Training Center (WTC). Kala itu saya masih bisa menyapa Mas Sobik, Mas Jafar dan lain-lain. Namun keadaan telah banyak berubah selama empat tahun terakhir hingga saya menjadi sesepuh guru Genius di acara ini.
Acara upgrading dilaksanakan di basement Masjid Ulul Alab kompleks Kampus Kemandirian. Masjid itu kini telah berdiri megah dan terdiri dari tiga lantai. Tempat kegiatan terbilang sangat nyaman dan representatif. Sekitar wilayah Kampus Kemandirian kini terus berubah semakin rapi. Saya masih ingat betul dulu ketika tahun 2007 saya masih kerja menjadi auditor Doremi Pizza lewat daerah Sarirogo jalannya masih sepi dan belum berjubel ruko. Kini semuanya telah berubah sehingga saya tersadar bahwa perubahan lingkungan harus disertai peningkatan kapasitas dan kapabilitas diri. Salah satu cara yang bisa saya tempuh adalah mengikuti upgrading guru genius.
Upgrading Day 1
Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri tahun 2017 menandai kembalinya saya berkiprah di Sanggar Genius setelah sempat vakum selama tiga tahun. Materi pertama di hari pertama Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 sangat memotivasi. Ustadz Mim Saiful Hadi mengingatkan lagi kepada para peserta diklat bahwa pendidikan anak yatim di Sanggar Genius harus didasarkan pada Al-Quran dan Sunnah Rasul. Sepintar apapun anak didik di Sanggar Genius harus dibekali dengan akhlaq mulia berlandaskan ajaran agama Islam. Pondasi pendidikan dari atas ke bawah adalah adab-iman-syariat-tauhid. Maka tepat sekali slogan Sanggar Genius yang berbunyi: Aku Cerdas, Aku Santun, Aku Tangguh.
Materi kedua Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 hari pertama berlangsung lebih seru lagi. Kali ini ada Ustadz Lukman Hakim yang menyampaikan trik dan tips cara menjadi guru yang dirindukan oleh murid. Pertemuan saya dengan Ustadz Lukman merupakan tatap muka kedua setelah empat tahun lalu saya mengikuti upgrading serupa di WTC. Ustadz Lukman Hakim mengatakan bahwa syarat menjadi guru yang dirindukan muridnya hanya ada dua, yaitu jangan membosankan dan jangan menyebalkan. Guru kreatif tidak akan mengajar muridnya dengan cara yang monoton dan membosankan. Guru idaman peka terhadap perubahan jaman dan tidak kalah oleh trend yang berkembang sesaat. Guru keren juga tidak akan bertingkah laku menyebalkan di hadapan murid.
Banyak contoh-contoh perilaku mengajar yang buruk di hadapan murid. Misalnya, guru yang suka mengancam muridnya dengan hukuman, guru yang doyan memaki murid dengan kata-kata kotor, guru yang berperilaku layaknya tukang jagal di depan kelas, dan lain-lain. Sebaliknya, guru kreatif dan yang selalu ditunggu kehadirannya oleh murid adalah guru yang bersedia mengakrabkan diri dengan murid, mengajar dengan sabar, berkata dengan santun, dan bisa menjadi panutan dalam aktifitas hidup sehari-hari. Terdapat beberapa level guru yang mungkin dicapai oleh seorang pendidik dari bawah sampai level atas, yaitu: teacher, coach, trainer, advisor, dan consultant. Acara Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 hari pertama berlangsung sampai malam dengan dilaksanakan simulasi pesawat terbang.
Upgrading Day 2
Pelaksanaan Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 di hari kedua dilaksanakan dalam suasana yang lebih santai. Sekitar jam setengah empat pagi saya mulai mengamati tingkah laku para siswa Sekolah Insan Cendekia Mandiri, baik yang masih SMP maupun yang sudah SMA. Mereka semua sudah terbiasa bangun pagi untuk melaksanakan sholat malam berjamaah, sholat subuh berjamaah, dan berolahraga bersama. Suasana Sekolah Insan Cendekia Mandiri dibuat sama persis dengan konsep pondok pesantren modern. Anak-anak tampak mengikuti kegiatan dengan riang dan memegang teguh komitmen belajar menjadi calon pemimpin dunia.
Usai sholat subuh, semua peserta Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 diajak senam bersama dan mengikuti fun games yang dibuat menyerupai outbond. Permainan kerjasama tim dilaksanakan dan berlangsung dengan meriah. Namun saya buru-buru balik ke kamar karena tidak mau antri lama di kamar mandiri lantai dua yang jumlahnya terbatas. Para guru sanggar yang mengikuti Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 juga diajak jalan-jalan mengelilingi kompeks Sekolah Insan Cendekia Mandiri. Saya sempat celingak-celinguk mencari beberapa anak didik saya yang sekolah disana namun hari itu saya tidak berhasil bertatap muka. Entah mereka sedang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler apa sehingga saya tidak bertemu.
Setelah sesi olahraga dan fun games, kegiatan Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 di hari kedua adalah diskusi dan praktek micro-teaching di kelas-kelas yang sudah disediakan beberapa supervisor guru genius. Kegiatan ini berupa diskusi dan sharing pengalaman selama mengajar di Sanggar Genius. Berbagai permasalahan sanggar dibahas disana sekaligus dicarikan solusinya. Saya sudah lama mengenal seluk-beluk sanggar genius sehingga tidak terlalu banyak bicara permasalahan. Kebanyakan guru genius yang mengikuti Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 adalah guru baru yang baru mengenal sanggar genius. Sangat wajar jika mereka semua memiliki ragam permasalahan dalam mengajar sanggar. Guru kreatif seharusnya terus berbenah diri dalam pengajaran.
#upgradinggurugenius1
Bagian yang tidak kalah seru dalam Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 adalah kontes sosial media. Para peserta diklat guru genius Yayasan Yatim Mandiri diajak meramaikan sosial media Facebook, Twitter, Instagram dan beragam jejaring sosial lain melalui hastag #upgradinggurugenius1. Kontes ini lumayan menantang karena setiap kota asal guru genius mengikuti dengan semangat. Mulai dari Guru Genius dari Purwokerto, Semarang, Jogjakarta, Pasuruan, Probolinggo, Kepanjen, Malang, Sidoarjo, Jember, hingga Jombang sendiri semua berlomba menjadi yang terbaik. Beragam foto diupload melalui sosmed. Sosmed yang paling banyak digunakan tahun ini adalah Instagram. Foto selfie, baik sendirian maupun rame-rame, sama-sama menarik dijepret.
Saya bersyukur Guru Genius Jombang mendapatkan salah satu award dalam kontes media sosial Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017. Hal ini mengukuhkan predikat Jombang sebagai kota yang memiliki sanggar genius paling banyak se-Indonesia. Ini artinya, guru genius di Kota Jombang juga paling banyak jumlahnya di Indonesia. Bukan hanya menang kontes foto di medsos, Kota Jombang juga memenangkan kontes pembuatan Film Pendek Sanggar Genius. Alhamdulillah hadiahnya lumayan bisa dipakai untuk jalan-jalan bareng para guru sanggar.
Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 ini membawa saya pada pertemuan dengan orang-orang lama, orang-orang baru dan orang-orang inspiratif dari berbagai kota. Pelatihan dan Upgrading Guru Genius Yatim Mandiri Tahun 2017 menghadirkan keceriaan dan semangat baru dalam hidup saya. Menjalani kehidupan tanpa mengeluh dan berniat ikhlas menghadirkan manfaat kepada masyarakat adalah dua motivasi kehidupan yang membuat saya terus berjalan di tengah berbagai halangan. Semoga ilmu dan pengalaman yang saya dapat dari diklat Guru Genius tahun 2017 ini bisa membawa anak-anak yatim di Sanggar Genius Al-Mujahiddin Guwo mencapai kebahagiaan di dunia dan di akhirat. Aamiin.
Tinggalkan Balasan